Aneka jenis kain untuk gamis menjadi incaran para muslimah belakangan ini. Sebab, kain yang biasa digunakan di Timur Tengah ini memiliki aura elegan dengan bahan yang nyaman. Meski dikenal sebagai baju terusan, nyatanya ada banyak variasinya loh!
Itulah alasan baju gamis menjadi warna tren baru di Indonesia. Tapi, kamu perlu kenalan nih sama jenis kain untuk gamis. Biar nggak asal pilih dan tetap nyaman mengenakannya. Yuk, kita bahas bareng!
Pertama, ada Crepe sebagai jenis kain untuk gamis. Keunikan kain ini membuatnya diminati banyak perempuan. Soalnya ia fleksibel, tidak kaku dan lentur serta memiliki tekstur seperti butiran kerikil. Kain ini tergolong tebal, jadi cocok untuk membuat gamis.
Meski tebal, kainnya dingin dan nyaman kok dipakai. Kain Crepe juga nggak akan membuat stretch mekanik yang akan kembali seperti semula jika ditarik. Jenisnya pun ada beragam, mulai dari Crepe Georgette, Woll Crepe, Bubble Crepe hingga Crepe de China.
Rekomendasi jenis kain untuk gamis selanjutnya ada Balotelli. Kain ini bahannya cukup tebal dan disebut masuk golongan kain katun oleh beberapa orang. Ciri lainnya kain ini memiliki tekstur yang khas berupa motif kotak-kotak kecil bergaris.
Kain ini terbuat dari bahan serat campuran. Nah, selain teksturnya berserat dan nggak menerawang karena tebal, kain ini halus loh serta bisa melekat saat digunakan.
Meski tebal, kain Balotelli dingin kok di kulit dan nggak gampang kusut. Eits, tapi ada juga nih beberapa jenis Balotelli yang kaku dan terasa panas saat digunakan.
Kata siapa kain jersey cuma buat seragam olahraga? Buat gamis yang stylish juga bisa dong! Kain tekstil rautan yang berasal dari full katun maupun campuran sintetis tetap bisa dipakai. Apalagi kain ini halus, tidak berbulu dan cotton stretch.
Nggak hanya itu saja, kain jersey juga hangat, elastis, fleksibel dan sangat isolasi. Bahan jersey sendiri juga jatuh dan mengikuti lekuk tubuh saat digunakan.
Selain deretan jenis kain untuk gamis di atas, ada juga kain Rayon yang bisa kamu jadikan pilihan. Soalnya kain ini lembut, halus dan mudah menyerap keringat. Apalagi kalau kamu cari kain yang motifnya beragam.
Namun, perlu digarisbawahi kalau kain ini licin dan mudah kusut ya, Diazens. Meski begitu nyaman dan sejuk kok dipakai. Bahkan kain ini juga sering digunakan sebagai bahan daster loh!
Selanjutnya ada jenis kain untuk gamis berbahan Linen yang cenderung ringan dan jatuh. Cocok buat menunjang penampilan syar'i kamu.
Kelebihan dari kain ini adalah karena bahannya alami. Itu kenapa, tekstur dari kain ini nyaman dan sejuk saat dipakai. Jadi nggak gampang gerah deh!
Jenis kain Maxmara adalah yang terbaik untuk gamis karena tidak menerawang. Selain itu ia memilikki ciri khas yang terasa halus dan lembut di kulit. Kain ini juga mudah dibentuk dan nggak gampang kusut loh!
Kamu akan terlihat anggun dan elegan memakai gamis berbahas Maxmara ini, Diazens. Selain itu, ia juga licin dan ringan, pastinya nggak transparan juga dong.
Kayak yang sudah dibilang sebelumnya, pemilihan kain itu penting untuk memutuskan membuat ataupun membeli gamis. Katun Jepang bisa dibilang jadi jenis kain untuk gamis yang terbaik sebagai pilihan.
Soalnya, kain ini sangat lembut, Diazens. Nggak heran deh kalau sering jadi best seller. Bahkan, ia dianggap sebagai kain katun yang eksklusif. Apalagi ia sangat nyaman, dingin dan mudah menyarap keringat saat digunakan.
Itu tadi tujuh jenis kain untuk gamismu yang syar'i dan anggun. Silakan tentukan pilihan sesuai selera ya, dan pastinya nyaman kamu pakai.
