©static.india.com
Pasti kita semua pernah membersihkan makeup pakai tisu basah. Iya, biasanya sih karena kepepet. Akhirnya, tisu basah jadi penyelamat kita untuk membersihkan makeup.
Karena pada dasarnya tisu basah berbahan seperti kapas, dan cukup efekti untuk membersihkan makeup di wajah. Rasanya sepertinya aman-aman saja ya?
Tapi ternyata enggak lho. Dilansir dari cleanseoffmitt.com, Penggunaan tisu basah untuk membersihkan makeup nyatanya nggak efektif untuk membersihkan makeup di wajah.
Penggunaan tisu basah masih meninggalkan sisa makeup, minyak, kotoran kulit. Jika nggak dibersihkan dengan makeup remover, semua kotoran ini justru akan menyumbat pori-pori.
Tisu basah memiliki kandungan yang dapat menghapus kulit minyak alami dan lapisan pelindung (AKA ekosistem kulit), tanpa minyak ini, sangat memungkinkan partikel buruk untuk masuk dan keluar dari kulit dengan mudah.
Jika terjadi secara berkala, hal ini bisa membuat kulit lebih cepat mengalami penuaan.
Meski nggak semuanya, namun penting bagi kita untuk mengecek bahan apa yang digunakan dalam tisu basah tersebut.
Karena beberapa tisu basah mengandung alkohol. Jika kulit wajah terkena alkohol,hal ini dapat membuat wajah jadi kering. Akibatnya? kulit jadi kering yang dehidrasi.
Kembali pada bahan yang digunakan.
Its big no kalau sampai ada kandungan parfum didalamnya. Karena hal ini bisa bikin kulit jadi iritasi karena kandungan parfumnya.
Kalau kamu pernah merasa perih setelah membersihkan wajah dengan tisu basah, hal itu disebabkan karena kandungan parfum dan alkoholnya.
Karena tisu basah meninggalkan residu dan kotoran dikulit. Tentu saja hal ini jadi awal yang baik bagi tumbuhnya jerawat.
Nah jadi itu tadi alasan kenapa kita sebaiknya nggak membersihkan wajah dengan tisu basah.
Kesel bangetkan kalau sampai ada jerawat di wajah. Jadi se-kepepet apapun, usahakan menggunakan makeup remover ya!