© Shutterstock.com/id/g/Golubovy
Belakangan ini, mulai ramai diperbincangkan trend skin minimalism. Trend ini mengusung konsep untuk menggunakan skincare seminimal mungkin sesuai dengan kebutuhan kulit kita.
Bisa dibilang, skin minimalism juga berarti rutinitas menggunakan skincare secara mudah dan tentunya se-simple mungkin. Melansir dari akun instagram @careskinmedia, berikut ulasan mengenai skin minimalism yang perlu kamu ketahui. Simak selengkapnya ya~
Disadari atau nggak, kebanyakan orang pasti pengen punya kulit yang sehat, mulus, dan tanpa noda. Seiring dengan keinginan tersebut, banyak bermunculan skincare dengan beragam ingredients untuk memenuhi kebutuhan kulit.
Dengan banyaknya skincare yang jadi piliha, orang-orang jadi bingung mau pilih produk yang mana. Entah memilih karena kebutuhan kulit, ikut-ikutan trend, atau terguir strategi marketing.
Ada beberapa cara penggunaan skincare yang bisa mengiritasi kulit. Mulai dari pemakaian skincare secara berlebihan, kurang tepat dalam layering, atau terlalu banyak mencampur active ingredients.
1. Menghemat waktu dan uang
Dengan menerapkan skin minimalism, kita akan mengurangi jenis skincare yang digunakan dan hanya membeli yang dibutuhkan kulit. Kita nggak lagi menerapkan 10 step skincare, jadi bisa lebih hemat waktu.
2. Meminimalisir kemungkinan iritasi kulit
Nggak mengerti kandungan skincare yang digunakan dan mencampur terlalu banyak active ingredients bisa membuat kulit jadi lebih sensitif dan mudah iritasi. Bukannya jadi membaik, malah justru bikin kondisi kulit kian memburuk. Itu sebabnya, kamu perlu menerapkan skin minimalism.
3. Memaksimalkan manfaat dari satu produk
Layering skincare sebenarnya juga membutuhkan jeda waktu agar kandungannya bisa benar-benar terserap ke dalam kulit. Jika waktu penyerapan masih kurang, maka manfaat dari skincare tersebut nggak akan bisa didapat secara maksimal. Dengan skin minimalism, kamu bisa memaksimalkan manfaat dari satu produk yang gunakan.
4. Mencegah penumpukan limbah
Skin minimalism nggak cuma bermanfaat untuk diri sendiri, tapi juga buat lingkungan. Konsep ini sebenarnya berarti mindfull consumption untuk skincare, jadinya lebih sedikit sampah yang kita hasilkan dan nggak menambah kontribusi terhadap global warming.
Penerapan skin minimalism sebenarnya gampang banget loh! Cukup dengan basic skincare dan fokus pada step-step penggunaan skincare dan active ingredients. Dengan cara ini, kamu bisa menjaga kulit tetap sehat, cerah, dan cantik natural.
Sebagai tips, kamu bisa menggunakan 4 produk saja. Mulai dari cleanser, exfoliant, mositurizer, dan sunscreen. Simpel dan bener-bener bermanfaat banget kan?
Gimana, udah siap beralih ke trend skin minimalism?