© Popsugar.com
Memilih gaya hidup sehat saat ini tengah menjadi salah satu tren yang ramai diikuti. Tak hanya seputar makanan, namun juga dalam hal kosmetik lho. Kini beberapa brand makeup telah beralih menggunakan bahan-bahan alami yang tidak mengandung produk hewani.
Kosmetik vegan sendiri adalah kosmetik yang setiap bahannya tak menggunakan bahan hewani, termasuk tanpa adanya proses menyembelih atau menyakiti yang biasa disebut cruelty free. Namun kosmetik vegetarian masih bisa mengandung bahan-bahan yang diproduksi oleh hewan, seperti madu, lilin lebah (beeswax), keratin, lactoferrin dan lanolin.
Dalam memilih makeup vegan, kita perlu teliti juga ya. Karena terdapat brand yang mengklaim produknya vegan padahal sebenarnya tidak menggunakan bahan natural secara 100%.
"Dilihat ingridients-nya, kadang ada produk yang ngecap vegan karena dia pake based-nya itu natural ingridents padahal dia masih ada bahan-bahan yang dicampur bahan kimia" ucap Vinka Safira, pemilik brand kosmetik vegan Getglam Indonesia.
View this post on Instagram
Menurutnya, banyak yang masih mengira jika kosmetik vegan adalah kosmetik yang bahan dasarnya natural. Padahal seharusnya kosmetik vegan harus menggunakan bahan natural secara keseluruhannya.
"Kadang-kadang orang salah, ngira vegan itu yang penting natural based aja. Nggak kayak gitu, menurut aku vegan itu bener-bener ada based-nya itu natural ingridient semua." jelasnya.
Nah, umumnya untuk menemukan produk kosmetik vegan, kamu dapat melihat logo yang ada pada kemasan. Salah satunya logo bergambar kelinci 'Beauty Without Bunnies' yang dibuat oleh PETA. Logo ini menandakan label kecantikan tersebut telah 100 persen vegan.
Tren yang positif ini kini kian mendapat sorotan dari publik karena kandungannya yang aman untuk kulit dan tak ada proses yang menyakiti hewan. Sebelum membeli produk kosmetik vegan pastikan kamu mengecek ingridients yang terkandung dalam produknya ya, guys.
