Skin Fasting/freepik.com
Penggunaan skincare yang berlebihan ternyata menimbulkan efek yang tidak baik juga pada kulit. Kulit memiliki pelindung yang dinamakan skin barrier. Skin barrier adalah lapisan pelindung terluar yang melindungi kulit kita dari pengaruh eksternal seperti sinar UV, polusi, kotoran, dan lain sebagainya.
Rusaknya skin barrier dari penggunaan skin care yang berlebihan menyebabkan banyak masalah timbul. Hal itu seperti: jerawat, redness, kulit terasa kering, gatal-gatal, terjadinya peradangan, dan hal-hal yang membuat kulit kita tidak tampak sehat. Tentunya kita akan berusaha mencari cara untuk membuat kulit kita kembali sehat seperti dulu kala.
Salah satu cara yang bisa dilakukan untuk membuat kondisi kulit lebih baik lagi adalah dengan melakukan skin fasting, yakni tidak menggunakan produk skincare yang biasanya kamu gunakan. Terlebih lagi produk-produk skincare yang mengandung bahan-bahan aktif. Bahan-bahan aktif itu akan membuat kulitmu iritasi dan iritasi kulit akan mendorong kulit kita semakin berjerawat alias breakout.
Perlu diketahui, skin fasting adalah puasa atau penghentian menggunakan produk skin care dalam kurun waktu tertentu. Tujuannya adalah selain untuk menjaga kesehatan kulit, juga
untuk melakukan perbaikan sel kulit agar kulit yang mengalami kerusakan atau breakout bisa membaik tanpa perlu bantuan dari skin care.
Tren ini pertama kali diperkenalkan dari perusahaan skincare di Jepang, Mirai Clinical. Metode skin fasting ini adalah cara alami yang diperkenalkan untuk mengembalikan kondisi kulit kita seperti sedia kala. Cara ini juga dikatakan ampuh untuk menghilangkan zat-zat kimia yang menyebabkan kulit kita iritasi.
Proses skin fasting tidak hanya dibutuhkan ketika kulit sudah mengalami breakout parah, tetapi juga bisa dibutuhkan ketika kamu sedang mencoba produk skincare baru dan hasil yang diberikan tidak sesuai dengan yang kamu harapkan. Sehingga, kamu memerlukan proses pengeluaran zat kimia yang membuat kulitmu tidak cocok dengan produk tersebut. Metode skin fasting bisa kamu lakukan selama tiga sampai empat hari tergantung kondisi kulit.
Setelah kamu mengetahui apa itu skin fasting dan bagaimana manfaatnya, ada beberapa proses lagi yang harus kamu ketahui. Melakukan metode puasa skin care ini tidak serta merta berarti menghentikan semua rangkaian skincare kalian. Kalian tetap butuh merawat kulit kalian dan menghilangkan sisa-sisa kotoran dari kulit. Cara itu bisa kalian sebut dengan Back to Skincare Basic.
Tentunya kalian tahu, bukan, apa skincare basic itu? Skincare basic adalah rangkaian skincare sederhana yang terdiri dari facial wash, moisturizer, dan sunscreen. Rangkaian dasar ini bisa kamu gunakan saat kamu sedang melakukan skin fasting. Yang berarti kamu juga butuh untuk membuat kulitmu bersih selagi melakukan skin fasting.