©time.com
Membedakan sepatu ori dan kw emang susah-susah gampang. Beberapa sepatu yang katanya kw premium bahkan bisa terlihat mirip banget dengan yang asli sampai 90%.
Salah satu yang banyak banget edaran sepatu kw nya adalah Vans. Bran sepatu yang telah berdiri dari tahun 1966 ini emang jadi sepatu favorit bagi banyak orang karena modelnya yang simple dan penggunaannya yang nyaman. Tapi hal ini bikin banyak produsen abal-abal yang ikutan memproduksi sepatu-sepatu yang mirip dengan Vans. Nggak sedikit lho orang yang ketipu membeli sepatu KW.
Tapi katanya nih, kita bisa bedain sepatu vans yang asli atau enggak dengan cara yang mudah banget, yaitu ngelempar sepatunya.
Iya ngelempar sepatunya.
Did you know it doesn’t matter how you throw your vans they will land facing up pic.twitter.com/nKVJCncW4H
Kamu cukup melemparkan sepatu vans ke arah manapun, dan melemparnya setinggi apapun atau serendah apapun, sepatu Vans akan tetap mendarat kembali ke posisi awal. Banyak orang nyatanya mempercayai hal ini lho. Tapi saya sendiri ragu, apakah benar cuma sepatu Vans ori aja yang kalau dilempar akan balik seperti semula? Ternyata jawabannya adalah enggak. Huhu, jangan kecewa ya.
Jadi dilansir dari distracktify.com, ini kayak rumus fisika mudah. Sepatu-sepatu vans adalah sepatu yang memang dirancang untuk para skater. Vans menggunakan sol berbahan karet, hal ini otomatis membuat sol sepatu vans jadi berat dan kuat, karena berfungsi untuk membantu para skater lebih mudah ketika landing. Adanya tumpuan beban di bagian sol ini yang bikin sepatu akan selalu balik ke posisi semula.
Bisa dibilang jika Vans yang asli memang akan selalu balik ke posisi semula ketika di lempar sekali ataupun ratusan kali. Tapi bukan berarti sepatu KW kalau di lempar nggak akan ke posisi semula lho. Sepatu KW-pun juga bisa aja kembali dengan posisi semua.
Kalau kamu ingin cari tahu sepatu Vans yang ori, ada baiknya kamu fokus ke hal-hal lainnya kayak detail ataupun harga sepatunya.
Jangan lempar-lempar sepatu di depan orang yang jual lho, yang ada nanti malah dimarahin. Haha!
