© Instagram/ Queennyakimofficial
Semua perempuan itu cantik, apapun warna kulitnya, model rambutnya, atau bentuk tubuhnya. Hal ini yang dibuktikan Nyakim Gatwech, model asal Sudan yang bangga dengan kulit hitamnya. Cantik itu nggak harus putih.
Dengan kulit hitamnya, Nyakim justru tampil pede dan bangga. Bahkan kulit hitamnya sangat legam melebihi kulit negro kebanyakan loh! Sehingga Nyakim dijuluki Ratu Kegelapan atau Queen of the Dark.
Sebelumnya Nyakim pernah dibully karena rasisme di New York. Saat itu ia dan keluarganya pindah dari Kenya ke Buffalo, New York. Dikutip dari Oddity Central Nyakim sering menangis karena pembullyan kulit gelapnya tapi tidak bisa cerita kepada orangtuanya.
Untungnya, saat pindah ke St. Cloud, Minnesota keadaan membaik. Ia pun belajar untuk menerima omongan orang-orang tentang kulitnya dan belajar daripada mengeluh. Bahkan Nyakim pernah ditawari uang 10 ribu dolar AS untuk merubah kulitnya menjadi putih loh!
" Mengapa saya harus memutihkan melanin yang indah ini dengan Tuhan (memberkati) saya dengan... Anda tidak akan percaya pada jenis pertanyaan yang saya dapatkan dan jenis penampilan yang saya dapatkan karena memiliki kulit ini," ungkap Nyakim melalui caption unggahannya di Instagram.
Saat pindah ke Minnesota di usia 17 tahun, Nyakim memulai karier modelling-nya. Nyakim juga menentang diskriminasi warna kulit di acara-acara yang didatanginya maupun melalui media sosialnya. Hal ini tentu mendapat support banyak orang dan ia dijadikan panutan.
Baru-baru ini Nyakim Gatwech menambah daftar panjang rekor dunia Guiness Book of Records dengan kulit hitam yang ia miliki. Model asal Sudan Selatan kelahiran 1993 ini juga telah bekerjasama dengan brand-brand kecantikan dunia, seperti L'Oreal, Pashion Nova dan Davidoff. Bahkan ia pernah hadir di New York Fashion Week 2018 membawa rancangan label Flying Solo.
" Kulit gelapku sangat elegan, Inilah yang menjadikanku seperti sekarang dan aku bangga," ungkapnya.
Kepercayaan diri Nyakim membuatnya tidak menggubris lagi omongan orang. Ia bangga akan dirinya dan hanya mendengarkan respon positif orang-orang yang mendukungnya saja. Ia pun sering membagikan positive vibes di akun media sosialnya.
Guys, kalau Nyakim bisa bangga dan bersyukur dengan dirinya sendiri, kenapa kita enggak?