© Bbc
Siapa sih yang nggak mau kelihatan luar biasa di hari-hari penting, termasuk dalam momen sakral yang diimpikan terjadi sekali seumur hidup oleh banyak orang ini? Pasti perempuan ingin terlihat mengagumkan dengan balutan pakaian di hari pernikahannya.
Mulai dari gaun berwarna putih bersih, warna-warna peach hingga yang mencolok. Biasanya pakaian yang digunakan saat pernikahan juga diselaraskan sama adat istiadat suatu daerah tertentu. Nah di Miao, China ini juga girls. Ada adat yang mana mengharuskan pengantin wanitanya memakai perak dari ujung rambut sampai kaki.
Biasanya sih perak memang sudah jadi perhiasan umum bagi kaum hawa, tapi di etnis Miao ini perak malah jadi syarat utama untuk menikah loh! Melansir dari BBC, bahkan aksesoris perak di sana juga menentukan kasta sosial keluarga.
Etnis Miao yang minoritas tinggal di pegunungan Provinsi Guizhou ini memiliki budaya sebagai pengrajin perak. Jadi, perak dengan Miao kayak nggak bisa dilepasin gitu girls! Apalagi, bagi perempuan Miao yang mana perak memgang peran vitalnya. Lihat deh girls, seheboh ituloh pakaian buat pengantin wanitanya!
Di kanal Youtube Great Big Story, perempuan etnis Miao yaitu Yang Di yang berada di Tanglong Village bercerita kalau etnis Miao menjaga kekayaan mereka dari perak, karena meraka adalah group minoritas imigran. Susah kan waktu imigrasi bawa banyak barang, jadilah perak yang mereka bawa.
Perempuan-perempuan etnis Miao ini pakai perak di hari pernikahan mereka karena memang sejak lahir orangtuanya sudah menyiapkan perak sebagai mas kawin. Iya, jadi bukan laki-lakinya yang menyiapkan mahar, tetapi keluarga perempuan menyiapkan pakaian dari perak untuk anaknya menikah nanti sebagai mahar.
Nggak hanya sebagai tradisi, tapi perak di sana juga jadi standar gengsi masyarakatnya. Kamu bisa lihat seberapa kaya dan tingginya kasta keluarga tersebut dari perak yang dipakai oleh anak perempuan mereka saat menikah.
Sebenarnya, perak (yin) di Miao penyebutannya mirip dengan keberuntungan (yun), makanya orang-orang percaya kalau perak bisa membawa nasib baik di kehidupan mereka. Bahkan ada juga perempuan bernama Guanghui Wu yang saat menikah mengenakan aksesoris perak di kepala dan baju dengan total berat sampai 10 kg loh!
Wah, di Indonesia aja pakaian adatnya sudah kelihatan ribet dan berat ya, apalagi etnis Miao. Mengenakan akesesoris perak yang berat dari kepala sampai kaki loh!
Bahkan masyarakat Miao mempercayai perempuan bukanlah perempuan jika tanpa perak. Sebeharga itu perak bagi etnis Miao girls! Nggak heran ya kalau dipakainya buat momen sakral yaitu menikah.
Nah, tapi di Miao sendiri nggak hanya jadi mahar nikah, perak juga dijadikan aneka kerajinan. Kamu tertarik nggak nih buat menikah dengan aksesoris glamour kayak etnis Miao?
