© Shutterstock.com
Makeup telah menjadi bagian penting dalam ritual kecantikan bagi banyak orang. Salah satu teknik yang populer dalam dunia makeup adalah contour dan highlight. Teknik ini tidak hanya digunakan oleh para profesional, tetapi juga dapat dipelajari oleh pemula untuk meningkatkan tampilan mereka dengan mudah.
Kontur adalah teknik makeup yang digunakan untuk menciptakan dimensi pada wajah dengan mengaplikasikan warna gelap di area tertentu untuk memberikan kesan tirus atau menonjolkan fitur wajah. Sedangkan highlight adalah kebalikannya, yaitu menggunakan warna terang untuk menyorot dan memberikan dimensi pada wajah. Ketika kedua teknik ini digunakan bersamaan dengan benar, mereka dapat menciptakan tampilan yang seimbang dan terdefinisi dengan baik.
Teknik kontur dan highlight merupakan salah satu kunci untuk menciptakan tampilan makeup yang terdefinisi dengan baik. Meskipun mungkin terlihat menakutkan bagi pemula, dengan latihan dan pemahaman yang tepat, siapa pun dapat menguasai teknik ini. Mulailah dengan langkah-langkah dasar dan eksplorasi secara perlahan-lahan untuk menemukan tampilan yang paling cocok untukmu.
© shutterstock.com
Mulailah dengan memilih produk yang cocok untuk jenis kulitmu dengan teliti. Penting untuk memilih produk yang sesuai agar hasil akhirnya lebih maksimal.
Jika kamu memiliki kulit kering, pilihlah produk kontur dan highlight yang memberikan kelembapan ekstra, sementara untuk kulit berminyak, pilihlah produk yang bersifat matte atau oil-free. Pilih warna kontur yang dua atau tiga tingkat lebih gelap dari kulitmu, dan warna highlight yang dua atau tiga nada lebih terang, agar efek yang dihasilkan tampak natural dan menyatu dengan kulitmu. Jangan ragu untuk mencoba berbagai produk hingga menemukan yang paling tepat.
© shutterstock.com
Langkah yang sangat penting adalah memahami struktur wajah secara menyeluruh. Mengetahui dan memahami bentuk serta karakteristik wajah akan membantu dalam menentukan area-area yang ingin ditekankan atau disamarkan.
Perhatikan dengan seksama setiap detail wajah, seperti bentuk tulang pipi, hidung, dagu, dan dahi, serta perhatikan apakah ada area tertentu yang ingin kamu sorot atau redam. Dengan pemahaman yang baik tentang struktur wajah, kamu akan lebih mudah menyesuaikan teknik kontur dan highlight sesuai dengan kebutuhan dan tujuan yang ingin kamu capai.
© shutterstock.com
Sebelum memulai proses pengaplikasian makeup, sangat penting untuk memastikan bahwa wajah dalam kondisi bersih dan segar. Langkah pertama yang harus dilakukan adalah membersihkan wajah dengan lembut menggunakan pembersih wajah yang sesuai dengan jenis kulitmu. Setelah membersihkan wajah, aplikasikan pelembap secara merata untuk menjaga kelembapan kulit dan membuatnya siap menerima produk makeup.
Selanjutnya, gunakan alas bedak untuk meratakan warna kulit dan menciptakan permukaan yang rata sebagai dasar sebelum melangkah ke tahap kontur dan highlight. Dengan mempersiapkan kulitmu dengan baik, hasil akhir dari makeup akan terlihat lebih halus dan tahan lama.
© shutterstock.com
Gunakanlah kuas khusus kontur untuk mengaplikasikan produk pada bagian-bagian tertentu di wajah yang ingin ditonjolkan, seperti area tulang pipi, rahang, hidung, dan dahi. Dengan menggunakan teknik buffing atau blending, pastikan untuk menyatukan warna produk dengan kulitmu secara merata.
Tujuan dari teknik ini adalah untuk menciptakan tampilan yang tampak alami, di mana warna kontur menyatu dengan warna kulit tanpa terlihat seperti lapisan tebal makeup. Dengan melakukan blending yang baik, hasil akhir dari makeup akan terlihat lebih halus dan terdefinisi dengan baik.
© Squarespace
Gunakan kuas highlight untuk mengaplikasikan produk pada area-area yang ingin kamu sorot, seperti tulang pipi bagian atas, ujung hidung, tulang alis, dan bagian tengah dahi. Hindari penggunaan terlalu banyak produk agar tampilan tetap natural.
© tumblr.com
Setelah selesai mengaplikasikan kedua produk kontur dan highlight, penting untuk melakukan proses blending secara menyeluruh agar tidak terlihat adanya garis-garis yang terlalu terangkat atau tidak alami di wajah. Gunakan sponge atau kuas makeup yang bersih dan lembut untuk menyatukan warna-warna tersebut dengan lembut, sehingga hasil akhirnya tampak lebih homogen dan alami.
Proses blending yang dilakukan dengan baik akan membantu menyamarkan perbedaan warna antara produk kontur dan highlight dengan warna kulitmu, sehingga menciptakan tampilan yang terlihat lebih seamless dan profesional.
© amazon.com
Untuk menyelesaikan proses penggunaan teknik kontur dan highlight, langkah terakhir yang perlu dilakukan adalah menetapkan makeup dengan menggunakan bedak transparan. Hal ini bertujuan untuk menjaga kestabilan makeup dan membuatnya tahan lama sepanjang hari.
Dengan menetapkan makeup menggunakan bedak transparan, kamu juga dapat mengurangi kilau berlebihan di wajah dan memastikan tampilan kulitmu tetap segar dan matte. Dengan demikian, hasil akhir dari kontur dan highlight akan tetap terlihat baik dan terjaga sepanjang aktivitasmu.
Selain melakukan sesuai tahapan-tahapan seperti yang dijelaskan sebelumnya, ada beberapa tips tambahan yang bisa juga kamu ikuti.
Seperti halnya dengan banyak hal dalam makeup, praktik membuat sempurna. Jangan takut untuk mencoba berbagai teknik dan produk untuk menemukan yang paling cocok untukmu.
Ingatlah untuk tidak menggunakan terlalu banyak produk, terutama pada awalnya. Mulailah dengan sedikit demi sedikit dan tambahkan produk sesuai kebutuhan.
Setiap orang memiliki bentuk wajah yang berbeda, jadi jangan ragu untuk bereksperimen dengan teknik kontur dan highlight yang berbeda untuk menemukan apa yang paling sesuai untukmu.
Well, semoga artikel ini membantu kamu memulai perjalananmu dalam dunia kontur dan highlight yaa!
Penulis: Dhinda Aniesa Maulida