© 2022 Freepik/dianagrytsku
Kerutan di bagian wajah, cukup menjadi perhatian serius bagi sebagian orang. Salah satunya, di area bawah mata.
Area ini memang terbilang paling rapuh dan sensitif. Seringkali bahkan terabaikan dalam perawatan kulit. Padahal, perawatan yang tepat dapat mencegah datangnya kerutan di bawah mata lebih cepat lho.
Munculnya kerutan di bawah mata, sebenarnya hal yang normal terjadi sebagai proses alami penuaan bagi seseorang. Seiring bertambahnya usia, kulit di bagian tertentu termasuk area ini akan mulai kehilangan elastisitasnya.
Tapi, hal itu dapat dicegah bila kamu melakukan perawatan dengan tepat. Berikut, 5 cara hilangkan kerutan di bawah mata yang perlu kamu perhatikan.
Pola makan yang kamu terapkan rupanya dapat mempengaruhi proses peremajaan terhadap kulit wajah lho. Kamu perlu mengonsumsi makanan sehat untuk membantu menghilangkan kerutan di bawah mata.
Sebuah penelitian di tahun 2012 dalam jurnal Dermato Endocrinology menyatakan, ada keterkaitan kuat antara mengonsumsi makanan sehat dengan kulit yang tampak lebih kencang dan lebih muda.
Benar sih, berjemur di bawah sinar matahari menyehatkan. Tapi, kalau terlalu lama akan membuat kulit di wajahmu menjadi tidak sehat.
Terlalu lama terpapar sinar matahari justru akan memberikan efek buruk untuk kulit wajah, dan menyebabkan munculnya kerutan di bawah mata. Bahkan, paparan sinar matahari yang berlebih tanpa perlindungan dapat meningkatkan risiko kanker kulit dan melanoma.
Karena itulah, janhan pernah melewatkan penggunaan sunscreen sebelum beraktivitas, minimal gunakan yang mengandung SPF 30 PA +++ . Kenakan juga kacamata hitam dan topi saat bepergian untuk melindungi wajah kamu lebih optimal.
Tak hanya wajah saja yang perlu perawatan ya, area mata juga perlu rangkaian perawatan khusus selain skincare harian. Rutinlah menggunakan eye cream dapat di setiap perawatan wajahmu untuk memberi kelembapan dan menjaga elastisitas kulit di sekitar mata.
Sebab, jika kelembapan pada kulit berkurang dapat menjadi salah satu penyebab munculnya kerutan dan garis-garis halus di bawah mata.
Tak hanya berdampak buruk bagi kesehatan tubuh saja, asap rokok ternyata berdampak buruk untuk kulit. Racun dari asap rokok dapat menyerang elastin dan kolagen, dua komponen penting untuk memiliki kulit yang lebih halus, muda, dan tidak keriput.
Kebiasaan merokok dapat menyebabkan kerutan di sekitar mata, karena nikotin dalam rokok dapat membatasi aliran darah dan oksigen yang disebabkan oleh pembuluh darah yang mengencang. Jadi, hentikan kebiasaan merokok dan beralihlah menjalani gaya hidup sehat.
Ini penting dilakukan guna membantu kerutan area mata tidak timbul lho. Dikutip dari Byrdie, Lily Talakoub, MD, FAAD, seorang ahli dermatologi dan kecantikan, merekomendasikan untuk rutin melakukan pijatan lembut di sekitar area mata.
Ini bertujuan membantu menstimulasi aliran darah dan mengencangkan area kulit di bawah mata, yang pada gilirannya dapat membantu mengurangi kerutan di bawah mata.
Caranya, gunakan jari manis untuk memijat area mata dari mulai ujung dalam mata ke arah luar, lakukan pijatan secara perlahan. Jangan lupa, aplikasikan face oil terlebih dahulu untuk memudahkan kamu saat memijat, atau kamu juga bisa melakukan pijatan ringan saat mengenakan krim mata untuk meningkatkan peredaran darah, mengencangkan dan melembapkan kulit.