© 2020 Shutterstock.com/paulaphoto
Kamu nggak cuman butuh modal doang untuk cara memulai usaha karena ada banyak banget masalah yang harus dihadapi oleh pengausaha baru. Mulai dari masalah pemasaran, pengembangan produk, pemasaran, SDM, hingga mungkin masalah HAKI.
Dan akhirnya ini bikin banyak orang berpikir kalau memulai cara memulai usaha itu sulit. Banyak calon wirausaha yang akhirnya menyerah rus berpikir kalau cuman orang tertentu aja yang punya kemampuan sebagai pengusaha. Padahal, kebanyakan orang meiliki apa yang diperlukan, yakni jumlah kapita yang tepat dan kreativitas.
Tapi apa yang menjadikan mereka gagal? Kebanyakan, mereka kekurangan kesabaran, tekad dan kemampuan buat membuat rencana. Orang-orang ngerasa kewalahan di tahap awal akhirnya mereka mutusin buat menyerah.
Yuk coba kenali gimana cara memulai usaha biar kamu stuk di awal trus memutuskan buat menyerah sebelum usaha kamu bsia berjalan:
Melansir Business News Daily, sebenarnya memulai bisnis tuh membutuhkan banyak pekerjaan, nggak cuman sekedar mulai berjualan doang. Tanpa usaha, ide nggak akan berjalan menjadi sesuatu yang dinamakan bisnis.
Iya kan? Trus mana yang harus dilakukan dulu dalam cara memulai usaha?
Saat kamu udah berpikir untuk membuka usaha, tentu kamu udah punya ide tentang apa yang mau kamu jual, atau senggaknya pasar apa sih yang pengen kamu masukin.
Nah, cara memulai usaha yang pertama adalah kamu harus cari tahu gimana bisnis pada produk serupa. Misalnya gimana perkembangan mereka, apa kelebihan dan kekurangan mereka. Kalau kamu ngerasa punya sesuatu yang nggak mereka miliki, itu berarti kamu memiliki ide yang kuat.
Tanyakan ke diri kamu sendiri, mengapa kamu memilih usaha ini? Untuk melayani kamu atau melayani pasar nih?
Kenapa ini penting dalam cara memulai usaha? Karena rencana bisnis adalah pondasi bisnis. Ini selayaknya peta yang bisa digunakan untuk menyusun, menjalankan atau mengembangkan bisnis baru.
Apa aja yang peru ditulis dalam rencana cara memulai usaha?
Kamu apsti udah sering dengan nih kalau sebaiknya cara memulai usaha harus dari sesuatu yang kamu sukai. Karena kalau dilandasi dengan passion, maka kamu jadi lebih bersemangat dan terasa ringan. Pun kamu juga jadi senang mengeksplore hal-hal baru yang bisa untuk mengembangkan bisnis kamu.
Apa artinya?
Gini, banyak orang yang terlalu bersemangat untuk memulai bisnis tapi mereka nggak mempertimbangkan gimana kalau misalnya bisnis mereka ini gagal. Di sini kamu harus memiliki rencana apa aja yang harus kamu lakukan jika bisnis yang kamu lakukan gagal. Nggak menakut-nakuit kok, hanya menyiapkan perlindungan.
Pikirkan dari mana modal itu didapat? Tabungan, pinjaman, atau yang lainnya?
Banyak start up yang gagal karena mereka kehabisan uang sebelum mendapatkan keuntungan.
Mau sekecil apapun bisnismu, ini adalah hal yang harus kamu ketahui dalam cara memulai usaha.
Kamu harus melakukan pencatatan dengan tertib meskipun nilainya kecil. Dan yang paling penting nih, jangan mencampur keuangan pribadi dengan usaha ya.
Salah satu yang nggak kalah penting lainnya dalam cara memulai usaha yakni kamu kudu tahu kapan sih waktu untuk memulai. Jangan terburu-buru karena bisnis membutuhkan perhitungan yang tepat. Trus ada juga tren bisnis tertentu di waktu tertentu yang harus kamu pahami, bisakah bertahan di jangka waktu yang lama?
Jangan mengeluarkan uang terlalu banyak saat memulai bisnis. Pahami jenis pembelian yang masuk akal dan hindari pengeluaran berlebihan untuk peralatan baru yang mewah yang nggak akan membantu kamu mencapai tujuan bisnis kamu.
Saat usaha kamu sudah berjalan, maka berikanlah yang terbaik untuk konsumen. Kalau mereka puas dengan kualitas dan harga, tentu mereka bakalan balik lagi untuk membeli produk kamu kok.
Salah satu cara menentukan berapa banyak biaya yang dibutuhkan dalam cara memulai usaha adalah dengan melakukan analisis impas. Ini adalah elemen penting dari perencanaan keuangan yang bisa membantu pemilik bisnis buat menentukan kapan nih perusahaan, produk atau layanan mereka bisa untung.
Usaha kuliner emang disebut jadi salah satu jenis usaha yang nggak akan ada habisnya. Tapi walaupun kamu punya resep makanan atau minuman yang mantap banget, bukan berarti cara memulai usaha bisa dilakukan dengan mudah. Dikutip dari Repsly, banyak banget yang harus dipersiapkan, lho!
Apa aja nih?
Sangat penting buat memuali dari yang kecil dulu biar kamu nggak megambil modal lebih dari yang udah kamu siapkan. Tapi kamu juga harus mengatur bisnis kamu tersebut sehingga kamu memiiki kemampuan buat meningkatkannya seiring dengan peningkatan penjualan.
Mereka adalah bagian dari kesuksesan kamu. Kamu nggak mungkin kan menghandle semuanya sendirian? Baik tim di dapur maupun lainnya harus benar-benar memiliki antusiasme dan dedikasi yang baik dalam bisnis ini.
Penampilan produk adalah kunci untuk meniptakan identitas. Sayang banget kan kalau produk kamu udah oke tapi pengemasannya asal-asalan?
Cari beda produk kamu dengan mereka dan mulailah beriklan. Biarkan banyak orang tahu kalau kamu bisa memmbaut makanan enak dan merka kudu mencobanya!
Pasar makanan dan minuman tuh terus berkembang dan kudu merespon minat konsumen. Tren tersebut bakalan datangd an pergi. Kamu harus mengembangkan peluang, melibatkan pelanggan dan menyesuaikan produ dari waktu ke waktu.
Pengen memulai usaha tapi nggak ada modal? Jadi reseller adalah solusinya. Selain tanpa modal, kamu nggak perlu pusing dengan produksi barang. Malah kalau kamu pake sistem reseller dropship, kamu nggak perlu menyediakan gudang karean produsenlah yang akan mengirimkan langsung barangnya atas nama kamu.
Seperti apa cara memulai usaha reseler ini?
Untuk cara memulai usaha jadi reseller online shop, kamu kudu memilih produk mana nih yan sekiranya menarik dan banyak diminati pembeli. Selain itu kamu juga harus paham dengan produk yang kamu jual ya, jangan sampai kamu ngak tahu harus menjawab apa ketika pembeli bertanya tentang produk kamu.
Kamu harus pinter menjadi marketing untuk online shop kamu nih, malah kalau bisa kudu lebih menguasai ketimbang produsennya sendiri.
Menjadi reseller berarti kamu nggak ikut serta dalam produksi barang yang kamu jual, namun kredibitas tokomu ditentukan oleh barang tersebut. Maka dalam cara memulai usaha jadi reseller, penting banget untuk memilih rekanan atau produsen yang memudahkan kamu berjualan, bisa dipercaya dan punya barang yang berkualitas.
Dalam bntuk apapun, buat perjanjian dengan produsen dan perhatikan baik-baik isi perjanjian tersebut. Jangan sampai deh ternyata ada kebijakan dari produsen yang nantinya bakalan merugikan kamu. Kalau perlu nih, kamu ngobrol dengan reseller lain untuk memberikan pandangan mengenai bisnis tersebut atau gimana cara menjadi reseller yang menguntungkan.