© Shutterstock
Beberapa mungkin menganggap posisi anak magang itu terlihat rendah. Apalagi jika melihat banyaknya rumor anak magang yang kerjaannya kadang sepele seperti fotokopi Ada yang bilang, gajinya pun seadanya, bahkan sering gak dibayar.
Tapi untuk kamu yang masih fresh graduate atau belum punya pengalaman kerja sama sekali, jadi anak magang adalah awal dari karir kamu. Menurut data National Association of Colleges and Employers (NACE), sebanyak 60% pemagang berhasil mendapatkan tawaran pekerjaan tetap.
Terus, gimana caranya supaya kamu ditawarkan untuk bekerja setelah program magang berakhir? Selengkapnya simak tips di bawah ya!
Saat wawancara magang, biasanya ada yang bertanya mengenai alasan atau tujuan kamu magang di perusahaan tersebut. Nah, beritahu alasan yang merupakan goals kamu kedepannya. Sebab nantinya, pekerjaan yang akan kamu dapatkan akan diarahkan ke situ. Hal ini juga memperlihatkan ke mereka bahwa kamu udah tahu apa yang ingin dilakukan untuk karir kamu.
Seringkali anak magang memiliki waktu lebih longgar karena porsi pekerjaan yang diberikan sedang sedikit. Nah, ini saatnya kamu memperlihatkan keaktifan kamu dengan meminta pekerjaan. Misalnya dengan mengatakan, “ Pak/Bu, ada yang bisa saya bantu lagi?”.
Selalu ingat dengan moto “ malu bertanya sesat di jalan”. Wajar kok sebagai orang yang baru masuk kantor, apalagi anak magang untuk banyak tanya, sebab kamu belum banyak tahu pekerjaan tersebut. Daripada pekerjaan yang kamu lakukan banyak salahnya, lebih baik rajin konfirmasi ke atasan atau yang lebih senior.
Inisiatif berupa meminta pekerjaan tambahan atau bertanya seperti dijelaskan sebelumnya boleh, asal jangan keterlaluan ya. Ambisius dalam melakukan pekerjaan gak disarankan bagi pemagang. Takutnya, pekerjaan yang dilakukan malah gak sesuai dengan kemampuan kamu dan hasilnya malah jadi berantakan. So, stay humble!
Sama seperti saat kamu di sekolah, setiap kantor pun memiliki aturan masing-masing. Mulai dari jam masuk sampai cara berpakaian. Pastikan kamu bisa menyesuaikan sikap profesional itu saat magang dengan mentaatinya. Walaupun kantor kamu terkesan santai, jangan lupa untuk tetap menjaga kesopanan dan memperlakukan mentor dan atasan kamu sesuai etika.
Semoga sukses magang dan karir kedepannya!
