Jangan Asal Bicara, Trik Jitu ini Patut Kamu Terapkan saat Interview Kerja

Reporter : Olivia Lidya Elsanty
Kamis, 28 Mei 2020 14:15
Jangan Asal Bicara, Trik Jitu ini Patut Kamu Terapkan saat Interview Kerja
Jangan terlalu pendiam, tapi jangan juga nyablak ya..

Saat kamu melamar pekerjaan dan lolos pada syarat-syarat yang ditentukan, biasanya kamu akan berlanjut pada tahap interview atau wawancara. Biasanya, saat menjalankan interview, pihak HRD akan sengaja mencoba untuk menekan kamu.

Melalui pertanyaan-pertanyaan yang diberikan, pihak perusahaan ingin mengetahui apakah jawaban yang kamu keluarkan bisa sesuai dengan keinginan mereka atau tidak. Dengan kata lain, interview ini sangat penting untuk menentukan apakah kamu diterima bekerja atau tidak.

1 dari 4 halaman

Ilustrasi Wawancara Kerja

Ada 2 jenis pertanyaan yang sering muncul dalam interview, yakni mengenai kelebihan dan kelemahan sang pencari kerja. Nah, di saat itulah, kamu nggak boleh asal bicara lho.

Mengutip dari akun instagram @liputankerja, Nanda Rizky Kurniawan, seorang konsultan karir, berbagi tips yang bisa kamu terapkan saat interview kerja lho.

2 dari 4 halaman

Ilustrasi wawancara kerja

Saat diminta menjelaskan kelebihan yang kamu miliki, hindarilah memberikan jawaban seperti " saya tidak bisa melihat kelebihan saya" atau jawaban lain yang serupa dengan itu. Akan lebih baik jika kamu menunjukkan kepercayaan diri, dengan memberikan jawaban yang singkat dan jelas.

Sebelum menjalani interview, persiapkan diri dengan mencari tahu setidaknya 5 kelebihan yang ada pada dirimu dan tentu saja sesuai dengan posisi yang kamu lamar. Misalnya mengenai kedisiplinan, kemampuan bekerja secara terorganisir, ataupun penguasaan keahlian.

3 dari 4 halaman

Ilustrasi wawancara kerja

Begitu juga saat diminta untuk mengungkapkan kelemahanmu, hindarilah menjawab kelemahan yang bisa berdampak negatif pada pekerjaan atau posisi yang kamu lamar. Tips yang bisa kamu lakukan yakni tetap jawab dengan percaya diri, jangan lupa untuk memberikan solusi dari kelemahan yang kamu miliki.

Semisal kelemahanmu adalah kurang percaya diri saat berbicara di depan umum, maka kamu harus meyakinkan rekruter bahwa kamu pun akan terus belajar dan meningkatkan kemampuan. Sehingga perekrut pun bisa melihat keinginanmu untuk 'melawan' kelemahan yang ada.

Beri Komentar