© Shutterstock.com/Tashatuvango
Supplier adalah perusahaan atau perorangan yang menjual sumber daya dalam bentuk mentah kepada pihak lain untuk diolah menjadi produk tertentu.
Selain itu, pendapat lain juga mengatakan bahwa supplier adalah perorangan yang menjual bahan baku yang dibutuhkan oleh perusahaan untuk menjadi produk siap jual.
Adapun ciri-ciri dari supplier adalah sebagai pemasok barang mentah kepada perusahaan lain, serta produk yang dijual masih berbentuk mentah atau barang setengah jadi.
Nah, supaya kamu lebih paham dengan istilah supplier, langsung saja simak ulasan berikut ini yang telah dilansir dari berbagai sumber.
Saat ini banyak sekali bisnis online yang simpel dan tak perlu banyak modal, tapi sudah bisa menikmati hasilnya. Salah satunya ialah database supplier.
Bisnis database supplier adalah file yang berisi kontak tertentu, yang berisi kontak mulai dari calon customer yang khususnya untuk online shop sampai vendor tangan pertama supaya kamu bisa nyari harga yang paling murah buat jadi reseller.
Tujuan dari bisnis database supplier adalah kamu yang beli database-nya bisa memanfaatkan database tersebut untuk spam bisnis untuk kebutuhan bisnis kamu yang kamu miliki.
Meski terlihat sangat begitu mudah, namun bisnis supplier yang satu ini tidak begitu dianjurkan. Sebab, pelaku bisnis database ini memanfaatkan testimoni untuk menjual kembali databasenya agar modalnya balik berkali-kali lipat dengan cara yang instan.
Dalam dunia bisnis, supplier memang dipandang menjadi salah satu faktor penting dalam penyediaan bahan baku yang dibutuhkan oleh jasa maupun industri manufaktur. Salah satunya adalah supplier relationship management.
Supplier relationship management adalah strategis dalam merencanakan, dan mengelola dengan pihak ketiga yang menyediakan barang atau jasa kepada perusahaan lain.
Dalam prakteknya, SRM bertugas menciptakan hubungan yan lebih dekat dan lebih kolaboratif dengan pihak pemasok untuk mengurangi risiko.
Selain itu, dalam supplier relationship management ada beberapa proses interaksi yang dilakukan dengan customer, seperti negosiasi kontrak, mengelola logistik dan pengiriman, serta berkolaborasi pada desain produk.
Dengan begitu, hubungan antara customer dan pemasok tidak terpisah serta harus dikelola secara terkoordinasi di seluruh unit fungsional.
Seperti yang diketahui supplier adalah menjual produk dalam bentuk mentah atau bahan baku yang kemudian diciptakan untuk menjadi suatu produk tertentu.
Sedangkan general supplier adalah proses kegiatan untuk penyediaan kebutuhan dan pasokan barang di bawah kontrak atau pembelian langsung untuk memenuhi kebutuhan bisnis.
Tujuan dari general supplier adalah untuk memperoleh barang dengan harga yang bisa dipertanggung jawabkan, mulai dari jumlah dan mutu yang sesuai serta pengadaanya yang tepat waktu.
Biasanya produk yang masuk secara resmi akan mendapatkan cover garansi resmi dari vendor yang bersangkutan.
Namun, jika produk yang kamu dapat dari garansi supplier adalah bukan berarti barang tersebut palsu, replika, maupun rekondisi.
Sebab, yang dimaksud garansi supplier adalah barang tersebut dimasukkan oleh distributor tertentu tanpa kerjasama dengan perwakilan vendor yang ada di Indonesia.
Sehingga barang yang dimasukkan oleh distributor tak resmi itu tidak mendapatkan cover garansi dari service center resmi dari vendor.
Intinya, fungsi dan tugas supplier adalah bertanggung jawab menyediakan bahan baku kepada perusahaan yang membutuhkan, serta mengontrol kualitas bahan baku saat diterima oleh pihak pembeli.
