© 2021 Stanley Dai On Unsplash
Kaya ilmiah merupakan karya yang memuat dan mengkaji suatu masalah dengan menggunakan kaidah keilmian. Artinya, penulis menggunakan metode ilmiah dalam membahas penyelesaian masalah, menyajikan kajian dan juga menggunakan bahasa baku dan juga tata tulis ilmiah. Dan yang tak kalah penting menerapkan ciri-ciri karya ilmiah di dalamnya.
Sesuai dengan ciri-ciri karya ilmiah tersebut, tulisan yang masuk dalam jenis karya ilmiah diantaranya makalah (paper), artikel ilmiah, laporan akhir, dan laporan penelitian termasuk diantaranya skripsi, tesis, dan disertasi.
Untuk bisa menulis dan membedakan antara karya tulis ilmiah dengan tulisan lainnya, yuk simak apa aja yang menjadi ciri-ciri karya tulis berikut ini.
Penyajian karya tulis ilmiah harus dalam bahasa yang tidak membuat bingung pembacanya. Sehingga, maksud dari karya ilmiah bisa langsung diterima oleh pembaca tanpa menimbulkan multitafsir.
Selain penggunaan kaidah penulisan yang tepat, ciri-ciri karya ilmiah juga meliputi penggunaan bahasa baku. Penggunaan bahasa baku itu meliputi setiap aspek penulisannya. Mulai dari penulisan sumber, teori, hingga penulisan kesimpulan. Kenapa ini penting? Karena ini berkaitan dengan mudahnya untuk dipahami setiap orang.
Apa artinya? Yakni ciri-ciri karya tulis ilmiah yang harsu menggunakan istilah akademik di bidang penulis dan yang ditulisnya. Apa tujuannya? Agar pembaca tahu bahwa penulis memiliki kredibilitas di bidang yang ditulisnya tersebut.
Ini adalah salah satu ciri-ciri karya tulis utama dan yang membedakan dengan karya non ilmiah. Ini penting banget karena metodologi yang tepat menentukan gimana data dan hasil dari karya ilmiah tersebut.
Artinya, karya ilmiah kudu berkesinambungan antar bagiannya, tidak basa-basi dan tepats asaran. Ada alur logika yang bersambung dan penyampaiannya harus tepat sasaran.
Penggunaan kalimat efektif dalam ciri-ciri karya ilmiah ini berhubungan dengan ciri lainnya, yakni mudah dipahami dan tidak bertele-tele. Untuk lebih jelas mengenai kalimat efektif dan tidak efektif kamu bsia membaca dalam uraian Diadona berikut.
Objektif yang dimaksud dalam ciri-ciri karya ilmiah adalah berdasarkan data dan fakta yang valid serta bisa dipertanggung jawabkan.
Ciri-ciri karya ilmiah adalah netral dan tidak terdapat emosi penulis di dalamnya. Sehingga karya ilmiah adalah suatu karya yang objektif dan nggak berpihak pada emosi penulis. Hal ini juga berkaitan dengan ciri-ciri karya tulis sebelumnya yakni harus berdasarkan pada data dan fakta, alih-alih emosi penulisnya.
Artinya yaitu penggunaan istilah atau kata yang memiliki satu makna. Selain itu penulis juga harus rasional dalam mengemukakan karyanya dengan menonjolkan keruntutan pikiran yang logis dan kecermatan dalam penelitiannya.
Artinya bahwa karya ilmiah harus bisa menerima dan memaknai pesan yang ingin disampaikan oleh penulis. Pembaca juga harus bisa langsung memahami konten dari karya ilmiah tersebut.
Sesuai dengan ciri-ciri karya ilmiah yang harus menggunakan kaidah penulisan dan keilmuan yang tepat, maka keteraturan struktur sangat dibutuhkan. Secara garis besar, seperti ini lho struktur karya ilmiah tersebut:
Di bagian ini, penulis mencantumkan dasar penelitian ilmiah yang dilakukan, masalah yang diangkat, dan mekanisme dari penyelesaian masalah tersebut.
Secara umum berisi uraian teoritis yang berhubungan dengan penelitian dan konsep yang mendasari hipotesis.
Yang biasanya terdiri dari daftar pustaka, lampiran, dan lainnya.
Agar mencapai kualitas tulisan ilmiah yang baik, maka ada ciri-ciri karya ilmiah dari segi kebahasaan yang harus dipenuhi. ciri tersebut berbeda dari karya non ilmiah, antara lain:
Ciri-ciri karya ilmiah dalam suatu tulisan dimaksudkan untuk membedakan tulisan ilmiah dengan tulisan yang lainnnya. Agar nggak bingung, kamu juga bisa menginitp gimana cara membuat karya ilmiah dalam ulasan berikut. Selamat berkarya!