© Unsplash.com
Nama nama bulan Hijriyah tentu saja berbeda dengan nama nama bulan di dalam kalender masehi. Selain berbeda nama, ternyata cara penghitungannya juga berbeda loh. Kamu sudah tahu belum? hehehe
Jadi, sederhanyanya begini, nama nama bulan Hijriyah penghitungannya mengacu pada peredaran Bulan mengitari Bumi. Sedangkan, untuk penghiungan kalender Masehi itu berdasarkan peredaran Bumi mengitari Matahari. Jadi, Hijriyah atau Mesehi ini bukan perkara kalender Islam atau non Islam.
Bahkan pemberian nama nama bulan Hijriyah ini pun juga tidak adanya sangkutpautnya dengan agama tertentu. Hanya saja, tahun 1 Hijriyah juga ditandai dengan peristiwa hijrah, yakni perpindahan Nabi Muhammad SAW dari Makkah ke Madinah. Hijrah ini adalah sebuah peristiwa sosial yang erkaitan dengan perubahan sebuah peradaban besar.
Melansir dari laman NU Online, nama nama bulan Hijriyah sendiri diambil dari nama-nama musim ketika itu, kecuali bulan Muharram dan Dzulhijjah. Muharram artinya bulan yang dihormati. Orang-orang ketika itu tidak diperbolehkan berperang di bulan ini, dan di tiga bulan lainnya. Dzulhijjah artinya bulan untuk berhaji.
Untuk lebih lengkapnya berikut ini adalah nama nama bulan Hijriyah dan juga artinya yang telah dirangkum Diadona.id dari berbagai sumber. Yuk simak uraian sederhananya di bawah ini.
Nama nama bulan Hijriyah yang pertama adalah Muharam yang artinya bulan yang dihormati. Pada masa saat penamaan bulan ini, orang-orang tidak diperbolehkan berperang di bulan ini. Juga, bangsa Arab terdahulu percaya jika bulan ini adalah bulan suci dan merupakan awalan yang baru.
Bulan ini memiliki banyak keistimewaan. Rasulullah sendiri menganjurkan untuk mengamalkan ibadah puasa di bulan Muharram seperti puasa Syura dan puasa Tasu'a.
kemudian nama nama bulan Hijriyah yang kedua adalah Shafar yang artinya kuning, saat di mana tumbuhan mulai menguning. Selain itu, Safar sendiri berasal dari kata dalam bahasa Arab 'Sifrun' yang artinya kosong. Jadi, dibulan Safar ini para penduduk, khususnya pemuda akan keluar dari rumah baik itu untuk kepeluan mencari bahana makanan atau pun berperang.
Rabiul awal artinya musim gugur pertama. Dulu, penamaan bulan hiriyah ini bertepatan dengan datangnya musim semi di Arab.Bulan ini sangat istimewa bagi umat Islam karena merupakan bulan kelahiran Rasulullah SAW. Di bulan ini pula umat muslim disunnahkan untuk memperbanyak shalawat
Lalu nama nama bulan Hijriyah selanjutnya adalah Rabiul akhir/ Rabiuts tsani yang artinya musim gugur kedua. Tidak banyak peristiwa besar dalam bulan ini.
Jumadil Ula (awal) artinya musim dingin pertama. Penamaan bulan ini diambil dari kata “ jamad” yang artinya “ beku”. Dulu ini adalah bulan di mana musim akan berganti musim dingin, dimana air membeku. Pada zaman Jahiliyah, menurut Ibnu Duraid, Jumadil Awal disebut dengan al-Hanin, Rubba, Syaiban, dan Kanun al-Awwal.
Kemudian ada Jumadil akhir/ Jumadits tsani untuk nama nama bulan Hijriyah selanjutnya yang artinya musim dingin kedua. Jumud artinya beku. Ini adalah bulan yang penamaannya sama dengan Jumadil Ula. Ada satu amalan sunnah dari Rasulullah yang bisa kamu lakukan di bulan ini yakni Puasa Ayyamul Bidh pada tanggal 13, 14 dan 15 di setiap bulan.
Rajab artinya cair, saat di mana es sudah mulai mencair. Selain itu, di bulan ini bangsa Arab melepaskan tombak dari besi tajamnya untuk menahan diri dari peperangan.
Ya, bulan Rajab juga merupakan bulan di mana peperangan di larang. Ada 4 bulan di mana peperangan dilarang yakni Dzulqa'dah, Dzulhijjah dan Muharam yang bulannya berurutan dan satu lagi Rajab.
Sya'ban artinya lembah, orang-orang Arab sudah mulai ke ladang untuk bercocok tanam. Di bulan ini bangsa arab akan berkelompok untuk keluar rumah dan mencari air di bulan ini. Selain mencari air juga berkelompok untuk berternak, bertani, dan juga kegiatan lainnya yang bermanfaat untuk banyak orang.
Nama nama bulan Hijriyah yang satu ini mungkin sudah sangat familiar, yaitu Ramadhan yang artinya pembakaran, mulai masuk musim panas. Di bulan ini, umat Islam diwajibkan untuk berpuasa satu bulan penuh. Dan disunnahkan melakukan Shalat Tarawih serta memperbanyak membaca al-Quran dan Shalawat.
Oh iya, dulu di bulan ini, memang musim panas berada di puncaknya. Nama ini berasal dari tujuan dirayakannya Ramadhan, yaitu membakar dosa-dosa selama hidup.
Syawal artinya peningkatan suhu, panas sekali. Ini adalah lanjutan dari bulan Ramadhan. Tapi di hari ini lah akan tiba peristiwa hari raya kemenangan setelah puasa satu bulan penuh di bulan Ramadhan.
Dzulqa'dah artinya saat orang duduk-duduk tidak keluar rumah. Selain itu, di bulan ini juga dilarang adanya peperangan. Bulan ini benar-benar digunakan untuk beristirahat di di rumah.
Nama nama bulan Hijriyah yang terkahir adalah Dzulhijjah yang artinya bulan untuk berhaji. Ini adalah bulan ke 12 atau terakhir. di bulan ini adalah waktu untuk menunaikan Rukun Islam yang ke 5 yakni naik Haji ke Baitullah. Menurut Imam Ali, 10 hari pertama di bulan ini adalah hari yang paling baik dalam beramal. Di bulan ini juga Hari Raya Idul Adha akan dirayakan.
Jadi itu lah nama nama bulan Hijriyah yang bisa kamu ketahui. Ya meskipun saat ini mayoritas menggunakan kalender Masehi, setidaknya ini bisa sedikit menambah wawasan kita semua hehe.