© Unsplash.com
Kata-kata bijak filosofi kopi ini sebenarnya sudah ada sejak lama, apalagi semenjak Dewi Lestari menuliskan cerita dengan judul ini. Lalu disusul dengan difilmkannya cerita tersebut. Kata-kata ini kemudian menyebar dan digemari serta dicari banyak orang.
Namun terlepas dari itu, kata-kata bijak filosofi kopi memang mempunyai keresahan yang sama dengan banyak orang sehingga banyak orang yang akan merasa relate dengan kata-kata ini. Ditambah lagi dengan boomingnya tren penggemar kopi yang terus naik, kata-kata ini juga semakin populer.
Diadona.id telah merangkum kata-kata bijak filosofi kopi dari berbagai sumber. Selain itu juga ada beberapa kata-kata tentang kopi itu sendiri yang pastinya akan relate dengan beberap akondisi yang kita alami. Kuy lah kita simak bareng-bareng aja hehe.
1. Kesempurnaan rasa kopi berasal dari rasa pahitnya. Oleh karena itu, kenangan pahit akan membentuk kita yang lebih baik di masa depan.
2. Karena dari kopi kita belajar bahwa rasa pahit itu dapat dinikmati.
3. Jangan terburu-buru dalam menjalani sesuatu. Nikmati saja apa yang ada, seperti halnya minum kopi.
4. Cuma segelas kopi yang bercerita kepadaku bahwa yang hitam tak selalu kotor dan yang pahit tak selalu menyedihkan.
5. Barangkali Tuhan menciptakan adanya kopi agar kita bisa saling berkawan.
6. Terkadang, sesuatu memang lebih baik apa adanya. Tidak perlu ada yang berubah. Seperti kopi yang tetap pahit, seperti rindu yang bertahan di antara rasa sakit.
7. Persahabatan kita itu kayak kopi tubruk. Permukaannya memang kasar. Tapi ketika dicium, terus kenal lebih dalam, kamu enggak akan bisa ngelupain itu.
8. Secangkir kopi hitam selalu yang mengingatkanku bahwa semanis apapun hidup, rasa pahit akan selalu ada.
9. Dibanding omongan manis, kopi hitam ini terasa lebih baik karena tidak menipu dan dengan jujurnya menampakkan rasa pahit.
10. Jika kamu hanya ingin sekedar singgah, beri aku kopi, jangan beri aku hati.
11. “ kopi itu bagai kehidupan, ada pahitnya ada manisnya. Pahitnya kayak congor tetangga manisnya kayak aku.”
12. " Jadilah seperti kopi pagi ini. Walau sendiri, namun memberi ketenangan dan inspirasi tanpa henti."
13. " Akan selalu ada nikmat yang tersemat dibalik pahit hitamnya. Kau hanya perlu mendekatkan cangkir ke mulut kemudian menyesapnya."
14. " Kopi, hitam pekat dan pahit. Namun mampu memberikan energi baik untukmu. seperti halnya pengalaman pahit dalam hidup yang akan selalu memberi pelajaran berharga buat kita"
15. “ Hidup itu perlu dirasakan, selayaknya kamu menikmati secangkir kopi di pagi hari. Meski terlihat pekat dan harum. Selalu ada pahit di antara itu.”
16. “ Manusia memiliki derajat yang sama di mata Tuhan dan setiap orang memiliki hak yang sama. Selayaknya kopi yang tidak pernah memilih siapa yang bisa menikmatinya.”
17. “ Membuat orang menyukai sesuatu yang enak dan indah itu mudah. Tapi membuat orang menyukai hal yang pahit dan terlihat pekat itu luar biasa.”
18. “ Jadilah seperti secangkir kopi yang tersaji di sore hari. Aromanya memberi ketenangan dan rasanya selalu membangkitkan gairah untuk mensyukuri kuasa Tuhan.”
19. “ Kita tidak bisa menyamakan kopi dengan air tebu. Sesempurna apa pun kopi yang kamu buat, kopi tetap kopi, punya sisi pahit yang tak mungkin kamu sembunyikan.”
20. “ Cuaca demi cuaca melalui kami, dan kebenaran akan semakin dipojokkan. Sampai akhirnya nanti, badai meletus dan menyisakan kejujuran yang bersinar. Entah menghangatkan, atau menghanguskan.”
21. “ Melukismu di kala senja, memanggil namamu sampai ujung dunia. Sungguh tidak ada yang lebih pilu selain hati dan ombak yang menderu.”
22. “ Tidak bisa disamakan antara kopi dan air tebu, sesempurna apapun kopi itu tetaplah sebuah kopi. Sisi pahitnya tidak akan bisa disembunyikan.”
23. “ Pilih satu dan jangan dua, satu adalah penggenap sedangkan dua adalah pelenyap.”
24. “ Seindah apapun kalimat itu, jika tidak ada jeda apakah tetap bermakna? Lalu, bisakah ia dimengerti jika tanpa spasi?”
25. “ Hidup ini tidak ada yang sempurna, karena bagaimanapun sudah indah adanya.”
26. “ Kau tahu, di sisimu ada dunia, di sisi lain ada aku, namun kau lebih mendamba pada rasa sendiri.”
27. “ Hidup akan mengikis siapa saja yang memilih untuk diam, kamu tidak terkecuali.”
28. “ Meski keadaan begitu membuat cinta teramat menyakitkan. Namun, kesejatian cinta tidak akan pernah berakhir, cinta tidak pernah salah, bahkan yang bertepuk sebelah tangan sekalipun.”
29. “ Apapun yang tidak kamu mengerti akan menjadi racun yang membunuhmu secara perlahan.”
30. “ Setiap cuaca yang telah melalui kami selalu membuktikan bahwa kebenaran selalu dipojokkan. Sampai suatu saat nanti kebenaran itu menjadi letusan yang entah menghangatkan atau malah menghanguskan.”
Itulah beberapa Kata-kata bijak filosofi kopi yang bisa kita gunakan ya minimal di media sosial kita lah haha. Pokoknya semoga bisa bermanfaat buat kita semua lah ya!
