© Unsplash.com
Salah satu hal yang sangat menyedihkan di dunia ini adalah ketika kita ditinggal oleh orang tercinta kita, terlebih orang tua. Pasalnya, karena jasa dan pengorbanan orang tua lah kita masih bisa menjalani hidup ini. ketika mereka sudah tiada, mungkin kita akan membutuhkan kata mutiara untuk kedua orang tua yang sudah meninggal dunia.
Kata mutiara untuk kedua orang tua yang sudah meninggal dunia ini adalah sebuah ungkapan rindu dan pengingat akan kasih sayang yang mereka berikan. Meskipun hal ini sangat berat, pasti orang tua kita tidak ingin melihat anaknya terus murung, dan melalui kata-kata ini lah kita bisa belajar untuk mengikhlaskan semua.
Kata mutiara untuk kedua orang tua yang sudah meninggal dunia ini telah dirangkum Diadona.id dari berbagai sumber. Tentu ini bisa kita jadikan referensi saat kita membutuhkannya. Yuk kita simak bersama kumpulan kata-kata tersebut.
1. " Ibu meninggalkan kami kenangan indah, cintamu masih menjadi panduan kami. Meskipun kami tidak dapat melihatmu, ibu selalu berada di sisi kami.
2. " Aku akan dengan sukarela mengorbankan hidupku untuk bisa melihatmu sekali lagi. Aku rindu melihat wajah cantikmu, ibu.
3. " Uang bisa dicari. Ilmu bisa digali. Tapi, kesempatan untuk mengasihi ibunda takkan terulang kembali.
4. " Kebanyakan orang bermimpi melihat malaikat tapi aku adalah orang yang paling beruntung karena telah menghabiskan banyak waktu dengan seorang malaikat hingga kepergianmu, ibu. Aku sangat merindukanmu.
5. " Hari demi hari langit menjadi terlihat lebih indah. Tahukah kamu alasannya? Karena sekarang mamaku hidup di sana. Ibuku adalah seorang malaikat cantik di langit. Aku rindu kamu, ibu.
6. " Ibu, pelukan dan belaian tanganmu akan selalu kurindukan walaupun kita berada di dunia yang berbeda.
7. " Untuk setiap bunga yang aku taruh di atas makammu, aku teringat semua hal yang telah kamu lakukan untuk membuat hidupku seindah dan seharum rangkaian bunga. Aku rindu kamu, ibu.
8. " Aku tidak benar-benar memahami kata-kata aku merindukanmu sampai aku menggapai tangan ibuku dan tangannya sudah tidak ada.
9. " Sebentar saja aku ingin mendengar suaramu, berada dalam dekapanmu, dan mengobati rinduku, ibu.
10. " Ibu adalah ciptaan terindah karena di dunia yang egois ini, dia adalah satu-satunya yang selalu ingin melihatmu bahagia."
11. " Aku menangis tanpa henti ketika ibu pergi, tetapi aku berjanji, aku tidak akan membiarkan air mata merusak senyum yang ibu berikan padaku ketika masih ada."
12. " Aku mencintaimu setiap hari. Dan sekarang, aku akan merindukanmu setiap hari, ibu."
13. " Ibu, ibu meninggalkan kami kenangan indah, cintamu masih menjadi panduan kami, meskipun kami tidak dapat melihatmu, ibu selalu berada di pihak kita."
14. " Dalam hidup, kami sangat mencintaimu, dalam kematian kami masih mencintaimu. Dalam hati kami, ibu memiliki tempat istimewa, tidak ada orang lain yang akan menggantikannya."
15. " Sekarang aku tahu mengapa kamu selalu memintaku untuk kuat, karena kamu tahu aku bakalan butuh kekuatan untuk menanggung kepergianmu. Aku merindukanmu, ibu.
16. " Ibu, aku berjanji akan menjalani hidup ini dengan sebaiknya sebagai balasan atas segala pengorbanan yang kau telah buat. Ibu, aku rindu."
17. " Pelukan seorang ibu bertahan lama meski dia telah melepasnya."
18. " Engkau adalah wanita yang hebat, perawat yang hebat, dan di atas segalanya, ibu yang hebat."
19. " Kematian meninggalkan luka hati yang tidak bisa disembuhkan oleh siapa pun, cinta meninggalkan kenangan yang tak bisa dicuri oleh siapa pun."
20. " Kapan ibu mencium keningku lagi. Aku rindu, Bu."
21. " Kepada ayah yang telah pergi terlebih dahulu. Di sini aku terus berdoa untukmu."
22. " Tuhan memberikan ujian berupa kegagalan dan kehilangan pada kita untuk mengajarkan hikmah di dalamnya pada kita."
23. " Ayah sudah bolehkah aku bilang rindu? Rindu tawamu, nasihatmu, senyummu, dan candamu."
24. " Yah, di sini aku juga mendapat pelukan. Tapi tak ada yang sehangat pelukan darimu."
25. " Ayah, seandainya kau masih di sini, aku ingin bermain denganmu seperti dulu dan menceritakan banyak hal tentang hidupku. Tetapi sekarang aku hanya dapat dekat denganmu, dalam doaku."
26. " Meski kau telah tiada, namun kau masih di sini, bersama kami. Selamat jalan Ayah. Tenang dan baik-baik di sana."
27. " Ayah terima kasih udah menjadi ayah yang baik."
28. " Kerinduan yang abadi dan tidak pernah sampai ke pemiliknya, rindu kepada sosok ayah yang sudah tenang di surga."
29. " Yah, meski kau tak ada di hadapanku saat ini, potretmu tetap tergambar jelas di dalam benakku."
30. " Ayah, semenjak kepergianmu, rasanya hidup begitu rumit. Aku sangat ingin menceritakannya padamu."
31. " Aku percaya, engkau pun sebenarnya tidak pernah ingin meninggalkanku."
32. " Ayah akan selalu di hati ini, meski nanti raganya telah jauh pergi. Meski nanti suaranya tak bisa ku dengar lagi."
33. " Waktu terasa semakin berlalu, engkau telah lama pergi. Namun semua kenangan darimu senantiasa abadi di hatiku."
34. " Kepergianmu membuatku mengerti bahwa rindu paling menyakitkan adalah merindukan seseorang yang telah tiada. Namun, kepergianmu pun mengajarkan bahwa Tuhan selalu ada untuk mendengarkan segala doa dan harapan."
35. " Andai ayah ada di depanku saat ini, mungkin aku sudah memeluknya dan menceritakan keluh kesahku."
36. " Kepergianmu membuatku kehilangan bagian terpenting dari hidupku."
37. " Kehilangan sesuatu yang engkau cintai didunia mungkin adalah wujud Tuhan untuk mengajarkan arti ikhlas yang sesungguhnya."
38. " Ayah tangisku menyimpan seribu doa terbaik untuk mengiringi kepergianmu."
39. " Mereka bilang waktu akan mengobati segalanya. Tapi kehilangan orang yang menyayangiku seperti dirimu, lukanya tak terobati."
40. " Ayah, selamat hari ayah. Lama kau telah tiada. Kini hanya ada potretmu diam di sudut sana."
41. “ Apa yang pernah kita nikmati dan sangat kita cintai tidak akan pernah hilang, karena semua yang sangat kita cintai menjadi bagian dari diri kita.” - Helen Keller
42. “ Jiwa yang hebat melayani semua orang sepanjang waktu. Jiwa yang hebat tidak pernah mati. Ini menyatukan kita lagi dan lagi.” - Maya Angelou
43. “ Tidak ada kata perpisahan bagi kami. Dimanapun kamu berada, kamu akan selalu ada di hatiku.” - Mahatma Gandhi
44. “ Ada kesakralan dalam air mata. Itu bukanlah tanda kelemahan, tapi tanda kekuatan. Mereka berbicara lebih fasih daripada sepuluh ribu bahasa. Mereka adalah pembawa pesan kesedihan yang luar biasa dan cinta yang tak terkatakan.” - Washington Irving
45. “ Kesedihan itu ibarat lautan, datangnya dalam bentuk gelombang yang pasang surut. Terkadang airnya tenang dan terkadang meluap-luap. Yang bisa kami lakukan hanyalah belajar berenang.” - Vicki Harrison
46. “ Duka dan cinta bersatu, kamu tidak akan mendapatkan yang satu tanpa yang lain. Yang bisa aku lakukan hanyalah mencintainya, dan mencintai dunia, meneladaninya dengan hidup penuh keberanian, semangat, dan kegembiraan.” - Jandy Nelson
47. “ Aku tahu bagaimana rasanya kehilangan seseorang yang kamu cintai. Kamu tidak bisa melewati hal seperti itu, kamu berhasil melewatinya.” - Jodi Picoult
48. “ Ketidakhadirannya bagaikan langit, tersebar di segala hal.” - C.S. Lewis
49. “ Orang-orang yang kita cintai dan kehilangan selalu terhubung oleh sanubari hingga tak terhingga.” - Terri Guillemets
50. “ Duka dan cinta itu bersatu, kamu tidak akan mendapatkan yang satu tanpa yang lain.” - Jandy Nelson
51. “ Aku memilih untuk tidak kehilangan ibuku, dan sebaliknya mendapatkan seorang bidadari. Dalam pikiranku, hatiku, dan hidupku, dia masih hadir sepenuhnya hingga hari ini dan tetap bijaksana, penuh kasih sayang, dan keras kepala seperti biasanya.” - Kevin Hart
52. “ Dunia berubah dari tahun ke tahun, kehidupan kami dari hari ke hari, namun cinta dan kenangan tentangmu, tidak akan pernah hilang.”
53. “ Aku punya malaikat yang mengawasiku. Dia adalah ibuku.”
54. “ Kepada ibuku di surga, terima kasih karena selalu menyayangiku dan membimbingku. Meski kamu tak lagi di sini bersamaku, aku masih bisa merasakan cintamu membimbingku. Kamu selalu dihatiku. Aku mencintaimu dan sangat merindukanmu.”
55. “ Aku ingat doa ibuku dan mereka selalu mengikutiku. Mereka telah melekat padaku sepanjang hidupku.” - Abraham Lincoln
56. “ Cinta sekuat cinta ibumu padamu meninggalkan bekas tersendiri. Dicintai begitu dalam, meskipun orang yang mencintai kita telah tiada, akan memberi kita perlindungan selamanya.” - J. K. Rowling
57. “ Kenangan ibu yang paling dekat di hatiku adalah kenangan kecil yang lembut yang aku bawa sejak masa keciku. Mereka tidak mendalam, tapi mereka tetap bersamaku sepanjang hidup, dan ketika aku sudah sangat tua, mereka akan tetap dekat.” –Margaret Sanger
58. “ Ibu tidak pernah benar-benar mati, mereka hanya menjaga rumahnya tetap tinggi. Mereka memoles matahari di siang hari dan menerangi bintang-bintang yang bersinar di malam hari, menjaga sinar bulan tetap terang keperakan dan di rumah surgawi di atas mereka menunggu untuk menyambut orang-orang yang mereka cintai.” - Helen Steiner Rice
59. “ Bu, aku merindukanmu hari ini tetapi aku tahu bahwa ibu akan selalu bersamaku di hatiku… Aku menjadi diriku yang sekarang karena tanganmu yang penuh kasih. Aku memiliki jiwa yang manis dan penuh kasih sayang karena memperhatikanmu dan kemurahan hati serta kebaikanmu kepada orang lain. Aku melihat dunia penuh keajaiban karena imajinasimu. Aku telah belajar untuk tidak pernah menyerah melihat dorongan dan ketekunanmu… Aku mencintaimu selalu dan selamanya…” - Karen Kostyla
60. “ Ada sesuatu tentang kehilangan seorang ibu yang bersifat permanen dan tidak dapat diungkapkan, sebuah luka yang tidak akan pernah sembuh.” - Susan Wiggs
61. “ Tidak ada batas waktu cinta antara seorang ayah dan anaknya.” - Jennifer Williamson
62. “ Kehilangan ayahmu berarti kehilangan orang yang kamu cari petunjuk dan pertolongannya, yang menopangmu seperti batang pohon menopang dahannya.” - Yann Martel
63. “ Meskipun dia sudah tua, dia terkadang masih merindukan ayahnya.” - Gloria Naylor
64. “ Ayahku sukses—yang hidup berkecukupan, sering tertawa dan banyak mencintai, yang mendapat rasa hormat dari orang-orang cerdas dan cinta anak-anak, yang telah memenuhi posisinya dan menyelesaikan tugasnya. Yang meninggalkan dunia dalam keadaan lebih baik dari apa yang ia temukan, yang tidak pernah kurang menghargai keindahan bumi atau gagal mengungkapkannya, yang mencari yang terbaik dalam diri orang lain dan memberikan yang terbaik yang dimilikinya.”
65. “ Apresiasiku atas kehebatan ayahku tidak bisa diukur.” - Jennifer Williamson
66. “ Ayah, tangan penuntunmu di pundakku akan tetap bersamaku selamanya.”
67. “ Semua yang aku lakukan dalam hidupku, aku lakukan untuk membuat ibu dan ayahku bangga. Aku ingin meneruskan jejak ayahku dan memastikan warisannya tetap hidup selamanya.” - Bindi Irwin
68. “ Saat aku masih kecil, semua masalah berakhir dengan satu kata dari ayahku. Senyuman darinya bagaikan sinar matahari, cemberutnya bagaikan sambaran petir. Dia cerdas, murah hati, dan terhormat. Dia bisa mengasingkan pelanggar, memeriksa PR matematikaku, dan memperbaiki wastafel kamar mandi yang bocor, semuanya sebelum makan malam. Untuk waktu yang lama, aku pikir dia tidak terkalahkan. Di atas masalah-masalah kecil yang menjangkiti orang normal. Dan sekarang dia sudah pergi.” - Rachel Vincent
69. “ Ayah telah ada untukku, tidak peduli pilihan buruk apa yang mungkin aku buat… ayah dengan penuh kasih memperbaiki semangatku yang patah, membantuku merencanakan jalur baru, dan membebaskanku untuk terbang sendiri sekali lagi. Tidak ada cinta yang lebih besar dari itu. Ayahu akan selalu spesial bagiku, dan kemanapun hidup membawaku, aku akan mengingatmu dengan cinta.” - Marilyn K. Diakon
70. “ Baginya, nama ayah adalah nama lain dari cinta.” - Fanny Pakis
71. “ Ibu, setiap hari tanpamu adalah hari yang sunyi. Kehadiranmu tetap hidup dalam kenangan dan cinta abadi.”
72. “ Meskipun ibu telah pergi, cintamu yang tulus dan pelajaranmu yang bijak akan selalu membimbing langkahku.”
73. “ Kenangan bersama ibu adalah harta yang tak ternilai. Aku merindukan senyumanmu dan kasih sayangmu setiap hari.”
74. “ Ibu adalah pahlawan sejati yang meninggalkan warisan cinta yang tak akan pernah pudar.”
75. “ Ibu, kamu adalah bintang terang dalam malam gelap hidupku. Aku akan selalu mencintaimu.”
76. “ Dalam setiap matahari terbit dan terbenam, aku merasakan kehadiran ibu dalam alam semesta.”
77. “ Ibu adalah sumber inspirasiku, dan walaupun dia pergi, semangatnya tetap hidup dalam diriku.”
78. “ Ibu, aku akan selalu mengenangmu dengan cinta dan terima kasih. Kehadiranmu akan selalu menjadi bagian dari hidupku.”
79. “ Dalam hatiku, ibu akan selalu hidup. Aku merindukanmu lebih dari kata-kata bisa ungkapkan.”
80. “ Ibu, kenangan indah bersamamu akan selalu menjadi harta yang kuat dalam hidupku. Aku mencintaimu, selamanya.”
81. “ Ayah, setiap langkah hidupku adalah langkah yang kau wariskan. Aku merindukanmu dengan segenap hati.”
82. “ Walaupun kau telah pergi, pelajaran dan cintamu selalu ada dalam hatiku. Aku rindu ayah.”
83. “ Kenangan bersama ayah adalah harta yang tak ternilai dalam hidupku. Senyummu dan nasehatmu akan selalu kukenang.”
84. “ Ayah, kebijakanmu dan kehangatanmu terus membimbing langkahku dalam hidup.”
85. “ Kau adalah pahlawan sejati yang mengajariku tentang kebaikan dan keteguhan. Aku merindukanmu, ayah.”
86. “ Dalam matahari terbit dan terbenam, aku merasa kehadiran ayah dalam hatiku.”
87. “ Walaupun kau telah pergi, semangat ayah tetap hidup dalam diriku.”
88. “ Ayah, aku akan selalu merindukanmu dan mencintaimu. Kehadiranmu tak terlupakan.”
89. “ Dalam kenangan indah bersama ayah, aku menemukan kekuatan dan inspirasi.”
90. “ Ayah, aku akan selalu mengenangmu dengan cinta dan terima kasih. Kau adalah bagian yang tak terpisahkan dari hidupku.”
91. “ Orang yang memberiku kehidupan telah tiada, aku belum pernah merasa begitu tersesat dan sendirian.”
92. “ Aku tidak tahu siapa aku tanpamu. Aku adalah diriku yang sekarang karena kamu mencintaiku dan membesarkanku.”
93. “ Kesedihanku tidak mengenal tatanan alam. Aku akan selalu membutuhkan orang tuaku dan aku akan berduka atas kehilangan mereka selamanya.”
94. “ Apa yang pernah kita nikmati tidak akan pernah hilang. Semua yang sangat kita cintai menjadi bagian dari diri kita.”
95. “ Kematiannya membawa pengalaman baru dalam hidupku, yaitu luka yang tak kunjung sembuh.” - Ernst Jinger
96. “ Suatu hari nanti kita akan mengingat betapa beruntungnya kita bisa mengenal cinta mereka, dengan penuh keheranan, bukan kesedihan.” - Elizabeth Postle
97. “ Kapan pun aku merindukanmu, aku juga ingat betapa beruntungnya aku memilikimu dalam hidupku. Aku tidak akan menukar momen itu dengan dunia.” - Cindy Adkins
98. “ Sesuatu yang dicintai tidak pernah hilang.” - Toni Morrison
99. “ Bagian terburuk dari kesedihan adalah kamu tidak bisa mengendalikannya. Hal terbaik yang bisa kita lakukan adalah mencoba membiarkan diri kita merasakannya ketika hal itu datang. Dan lepaskan saat kita bisa.” - Grey’s Anatomy
100. “ Aku memikirkanmu setiap saat dalam hidupku. Namun terkadang rasa sakitnya menjadi begitu berat untuk dikendalikan. Hidup tanpamu sepertinya tidak ada artinya. Aku sangat merindukanmu.”
101. “ Hidup di dalam hati, yang kita tinggalkan bukanlah berarti mati.” - Thomas Campbell
102. “ Tidak ada yang bisa menggantikan kekosonganku karena kehilanganmu, ibu dan ayah. Aku merindukanmu."
103. “ Saat seseorang yang kamu cintai menjadi kenangan, kenangan itu menjadi harta karun.”
104. “ Saat itu kamu membutuhkan seseorang tetapi, mereka ada di surga… Jadi, kamu malah menangis.”
105. “ Aku ingin menghargai kenanganmu dan bertemu di surga. Aku merindukanmu, Ibu dan Ayah.”
106. “ Mereka yang tidak pernah kita cintai benar-benar meninggalkan kita. Ada hal-hal yang tidak dapat disentuh oleh kematian.” - Jack Thorne
107. “ Melihat kematian sebagai akhir kehidupan ibarat melihat cakrawala sebagai ujung lautan.” - David Searls
108. “ Kita memahami kematian hanya setelah kematian menimpa seseorang yang kita cintai.” - Anne L.de Stael
109. “ Kesedihan yang kita rasakan saat kehilangan orang yang kita cintai adalah harga yang kita bayar untuk memiliki mereka dalam hidup kita.” - Rob Liano
110. “ Kematian orang tua tercinta merupakan pukulan abadi yang tak terkira. Karena tak seorang pun akan mencintaimu lagi seperti itu.” - Brenda Ueland
111. “ Ayah dan Ibu, kalian adalah cahaya dalam hidupku. Meskipun kini kalian telah pergi, kenangan indah bersama kalian akan selalu menerangi jalan hidupku.”
112. “ Dalam setiap hari yang berlalu, aku merindukan senyum Ayah dan kehangatan Ibu. Cintaku untuk kalian tidak akan pernah pudar.”
113. “ Kalian adalah pahlawan sejati dalam hidupku. Kenangan bersama kalian adalah harta yang tak ternilai, dan aku selalu merasa beruntung karena memiliki kalian sebagai orangtua.”
114. “ Meskipun kalian telah pergi, pelajaran yang kalian ajarkan dan cinta yang kalian berikan tetap membimbing langkah-langkahku dalam hidup.”
115. “ Ayah dan Ibu, kalian adalah sumber inspirasiku. Semangat kalian akan selalu hidup dalam hatiku, membantuku mengatasi setiap tantangan.”
116. “ Walaupun kalian telah pergi, aku percaya bahwa kalian selalu melindungi dan mengawasiku dari tempat yang lebih baik.”
117. “ Saat cahaya matahari mulai menembus jendela atau pada saat bulan berada di langit, aku merasa kehadiran kalian dalam alam semesta. Aku berterima kasih atas cinta yang tak terbatas yang kalian berikan.”
118. “ Ayah dan Ibu, kenangan indah bersama kalian adalah warisan berharga. Kehadiran kalian tak akan pernah berakhir dalam hatiku.”
119. “ Dalam setiap kebahagiaan dan kesedihan, aku merindukan kalian. Cintaku untuk kalian adalah api yang tak pernah padam.”
120. “ Kehadiran kalian dalam hidupku telah membuatku menjadi orang yang aku sekarang. Terima kasih, Ayah dan Ibu, aku akan selalu mencintai kalian.”
121. “ Tapi menurutku, mungkin ada benarnya jika menerima bahwa sebagian dari dirimu pergi bersama orang yang meninggal, dan sebagian dari mereka tetap bersamamu.”
122. “ Setiap kali aku merindukanmu. Aku juga ingat betapa beruntungnya aku bahwa kamu ada dalam hidupku. Aku tidak akan menukar momen itu dengan dunia.”
123. “ Ketika seseorang yang kita cintai meninggal, bagian tersulit bukanlah melepaskan orang yang telah hilang dari kita, melainkan menemukan kekuatan dan keberanian untuk maju tanpa mereka.”
123. “ Ibu, jika aku berkesempatan bertemu denganmu untuk yang terakhir kalinya, aku hanya akan memintamu untuk memelukku erat-erat, menyandarkan kepalaku di bahumu dan menangis hingga air mataku mengering.”
124. “ Jika aku mempunyai satu kesempatan lagi untuk memilikimu di sini bersamaku hari ini, ayah, aku akan melakukan hal yang berbeda. Setiap hari aku akan memberitahumu betapa kamu sangat berarti bagiku. Aku sangat merindukanmu.”
125. “ Aku tidak bisa melupakan ketidakhadiranmu, tetapi kenangan yang kamu tinggalkan telah menopangku. Aku masih berpegang pada nasihat baik dan kata-kata baikmu. Kita semua merindukanmu dan mendoakanmu selalu. Aku sangat mencintaimu ayah.”
126. “ Ibu tidak pernah benar-benar mati, mereka hanya menjaga rumah tetap di angkasa, mereka memoles matahari di siang hari dan menyalakan bintang-bintang yang bersinar sepanjang malam, menjaga sinar bulan tetap terang keperakan dan di rumah surgawi di atas mereka menunggu untuk menyambut orang-orang yang mereka cintai. ”
127. “ Ibu, aku rindu hangatnya pelukan lembutmu dan cinta yang kurasakan saat tanganku memelukmu. Aku rindu melihat senyum indahmu dan suaramu menyebut namaku. Aku rindu mendengarmu berkata, aku mencintaimu dan aku berkata, aku mencintaimu sebagai balasannya.”
128. “ Pegang teguh orang tuamu karena tanpa mereka, dunia ini menakutkan dan membingungkan.” - Emily Dickinson
129. “ Mungkin itu bukan bintang di langit, melainkan sebuah bukaan di mana orang yang kita cintai bersinar untuk memberitahu kita bahwa mereka bahagia.” - Legenda Eskimo
130. “ Tidak peduli seberapa siapnya kamu menghadapi kematian orang yang kamu cintai, hal itu tetap saja mengejutkan, dan tetap sangat menyakitkan.” - Billy Graham
131. “ Aku tahu pasti bahwa kita tidak akan pernah kehilangan orang yang kita cintai, bahkan sampai mati. Mereka terus berpartisipasi dalam setiap tindakan, pemikiran, dan keputusan yang kita ambil. Cinta mereka meninggalkan jejak yang tak terhapuskan dalam ingatan kita. Kita merasa terhibur karena mengetahui bahwa hidup kami telah diperkaya dengan berbagi cinta mereka.” - Leo Buscaglia
132. “ Kehilangan orang yang kamu cintai berdampak padamu. Itu terkubur di dalam dirimu dan menjadi lubang rasa sakit yang besar dan dalam. Itu tidak hilang secara ajaib, bahkan ketika kamu secara resmi berhenti berkabung.” - Carrie Jones
133. “ Terkadang, hanya satu orang yang hilang, dan seluruh dunia tampak tidak berpenghuni.”
134. “ Ibuku adalah lagu yang tak pernah berakhir dalam kenyamanan, kebahagiaan, dan keberadaanku. Terkadang aku lupa kata-katanya, tapi aku selalu ingat nadanya.”
135. “ Berapapun usianya... Aku akan selalu membutuhkanmu ibu.”
136. “ Ibu, kamu meninggalkan kenangan indah untuk kami, cintamu tetap menjadi pemandu kami, meski kami tidak dapat melihatmu, kamu selalu di sisi kami.”
137. “ Kasih seorang ibu selalu bersama anak-anaknya. Kehilangan seorang ibu adalah salah satu kesedihan terdalam yang bisa dirasakan oleh hati. Namun kebaikannya, kepeduliannya, dan kebijaksanaannya tetap hidup bagaikan warisan cinta yang akan selalu bersamamu. Semoga cinta itu mengelilingimu sekarang dan memberimu kedamaian.”
138. “ Kehilangan ayah saya adalah peristiwa paling traumatis dalam hidupku, aku tidak bisa melupakan rasa sakitnya.” - Frank Lowy
139. “ Ayah, dimanapun kamu berada, kamu telah pergi tetapi kamu tidak akan pernah dilupakan.” - Conrad Hall
140. “ Secara mendalam, aku mengetahui hal ini, bahwa cinta menang atas kematian. Ayahku terus dicintai, dan karena itu dia tetap berada di sisiku.” - Jennifer Williamson
Jadi itulah beberapa kata mutiara untuk kedua orang tua yang sudah meninggal dunia yang bisa menjadi ungkapan hati kita ketika kita merindukan sosok mereka. Yuk buat mereka bangga dengan menjadi anak yang berguna bagi sekitar seperti apa yang telah mereka ajarkan.
Penulis: Clarissa Dhea
