40 Tahun Terpisah, Akhirnya Warga Belanda Ini Bertemu dengan Ibu Kandung di Indonesia

Reporter : Riza Umami
Jumat, 26 Juni 2020 12:17
40 Tahun Terpisah, Akhirnya Warga Belanda Ini Bertemu dengan Ibu Kandung di Indonesia
Sejak usia lima bulan, pria ini telah diadopsi pasangan asal Belanda.

Kisah mengharukan datang dari seorang pria berkebangsaan Belanda. Dia mengaku telah mencari orang tua kandungnya selama bertahun-tahun yang merupakan orang Indonesia. Perjalanannya dalam mencari orang tua kandungnya ini tidaklah mudah karena minimnya petunjuk yang ada.

Dilansir dari laman bbc.com (22/06), pria tersebut bernama Andre Kuik yang sudah terpisah dengan ibu kandungnya selama 40 tahun lamanya. Dia diadopsi saat berumur lima bulan oleh pasangan asal Belanda yaitu Jan Kuik dan Mieke Kuik. Bukti adopsinya ini tertuang melalui dokumen adopsi dan akta notaris dari Yayasan Pangkuan si Cilik pada 23 Juni 1976.

1 dari 4 halaman

Di Belanda, Andre tinggal dengan keluarga yang harmonis. Dia bahkan memiliki kakak angkat laki-laki dan perempuan asal Thailand dan juga adik angkat dari Indonesia. Namun, setelah dia berkunjung pertama kali ke Indonesia pada tahun 2013, keingintahuan Andre ini muncul perihal siapa orang tua kandungnya yang sebenarnya.

Berpisah dengan Ibu Kandung selama 40 Tahun

Dia pun mulai mencari tahu dan meminta bantuan dari berbagai pihak, salah satunya adalah Yayasan Mijn Roots. Saat berkunjung ke kota Lampung, Andre merasa seperti berada di lingkungannya sendiri. Dia pun minta bantuan suster di Rumah Sakit Panti Secanti tempatnya dilahirkan tetapi tak ada petunjuk.

2 dari 4 halaman

Andre makin ingin tahu siapakah orang tua kandungnya setelah kelahiran putranya yang sekarang berumur 1,5 tahun, Andre pun berpamitan pada orang tuanya di Belanda untuk mencari orang tua biologisnya di Indonesia. Dengan berbekal dokumen adopsi, Andre pun memulai pencarian pada akhir tahun 2017.

Beruntungnya, tim pencari dari yayasan berhasil menemukan Ibu Kartini yang saat ini berumur 65 tahun. Ibu pun menjalani pemeriksaan DNA untuk memastikan apakah dia adalah ibu kandung Andre atau tidak. Ternyata, hasilnya mendekati seratus persen. Ibu Kartini adalah ibu kandung Andre yang telah lama terpisah.

3 dari 4 halaman

Sang ibu pun menceritakan bagaimana dirinya kehilangan putra kandungnya ini. Berawal pada Februari 1978, setelah melahirkan Andre, beberapa hari kemudian dia disuruh pulang oleh suaminya yang bernama Theo Kohler yang berdarah campuran Jawa dan Eropa.

Berpisah dengan Ibu Kandung selama 40 Tahun

Suaminya itu menyuruhnya untuk meninggalkan anaknya di rumah sakit Panti Secanti, Lampung. Setelah seminggu, dia pun kembali ke rumah sakit, tetapi putranya sudah tak ada di sana. Ibu Kartini pun pulang dengan perasaan yang begitu sedih dan kecewa. Dia bahkan bertengkar dengan suaminya yang kini telah pergi tanpa alasan yang jelas.

4 dari 4 halaman

Ibu Kartini pun tak tahu harus mencari anaknya ke mana. Sedangkan sang suami hanya diam dan tak pernah mengungkitnya lagi sampai memiliki empat anak. Sampai akhirnya pada pertengahan April 2020, itu adalah pertama kalinya sang ibu bertemu dengan anaknya yang telah terpisah selama 40 tahun.

Andre pun memeluk ibunya dan juga dua kakak laki-lakinya, Wely dan Untung. Dia tak menyangka memiliki banyak saudara, termasuk adik perempuannya yang bernama Dewi Agustina. Andre pun disambut dengan hangat meski terkendala bahasa Belanda-Jawa. Andre mengatakan bahwa dirinya begitu bahagia dan lega akhirnya bisa bertemu dengan ibunya yang selama ini telah dicari-cari.

Andre sama sekali tak marah dan dendam pada ibunya karena dia menyadari bahwa ibunya bukan sengaja meninggalkannya tetapi karena terpaksa dan sampai kehilangan dirinya. Kini, Andre sedang belajar bahasa Jawa agar bisa lebih mudah berkomunikasi dengan ibunya dan saudara-saudaranya. Sungguh mengharukan pertemuan ibu dan anak ini, bagaimana menurutmu?

Beri Komentar