© Andy Masela/Bintang.com Via Liputan6.com
Baru-baru ini nama Dorce Gamalama kembali mencuat ke permukaan setelah ia membuat pernyataan heboh yang mengungkap keinginannya untuk menjadi supir untuk Raffi Ahmad.
Sebelum itu, nama Dorce Gamalama memang lama tenggelam. Ia sudah lama tidak nampak di mana pun di dunia hiburan, terutama di layar kaca. Padahal, sebelumnya Dorce adalah salah satu bintang terbesar di Indonesia.
Sederet karya dan prestasi pernah Dorce ciptakan selama berkiprah di dunia hiburan tanah air, mulai dari acara talkshow hingga menciptakan rekor MURI.
Apa saja kah fakta lain dari Dorce Gamalama? Dilansir dari berbagai sumber, berikut adalah ulasannya.
Dorce Gamalama lahir di Solok, Sumatera Barat pada 21 Juli 1963 sebagai anak bungsu dari enam bersaudara. Ia baru berusia tiga bulan saat ibunya, Hj. Dalifah meninggal dunia. Semenjak itu, sang ayah, H. Achmad, menjadi sakit-sakitan dan meninggal saat usia Dorce masih satu tahun.
Semenjak kedua orang tuanya meninggal, Dorce diasuh oleh sang nenek yang merupakan ibunda dari ibu Dorce. Tidak sekedar mengasuh, sang nenek juga lah yang menyusui Dorce semenjak ibundanya tiada. Suatu keajaiban karena saat itu usia sang nenek sudah menginjak 60 tahun.
Kalau belakangan baru heboh perkara isu transgender di dunia hiburan Indonesia, Dorce Gamalama adalah salah satu yang paling awal. Ia melakukan operasi kelamin dari laki-laki menjadi perempuan pada tahun 1984 di Surabaya. Dorce pun sangat terbuka dengan statusnya sebagai transgender. Statusnya itu juga terdaftar secara resmi setelah disahkan di Pengadilan Negeri Jawa Timur sekitar tahun 1985-1986.
Dorce Gamalama mengawali karir dunia hiburannya lewat sebuah kelompok musik bernama Bambang Brothers yang diikutinya saat masih SD. Karirnya kemudian berlanjut ke dunia tari saat ia bergabung dengan kelompok tari waria Fantastic Dolls.
Pemberitaan tentang Dorce Gamalama yang melakukan operasi ganti kelamin membuatnya banyak disorot oleh media. Ia secara rutin tampil di TVRI Surabaya sehingga namanya mulai dikenal banyak orang. Dari situ lah kemudian Dorce mendapatkan karir televisinya. Salah satu kemunculan awalnya adalah saat tampil selama satu jam di TVRI Pusat, Jakarta dalam rangka menyambut HUT TVRI pada 1989. Penampilannya mengundang banyak pujian sehingga ia kemudian banyak mendapatkan tawaran tampil lain.
Sukses di dunia televisi, Dorce Gamalama pun merambah dunia akting layar lebar. Ia membintangi sejumlah judul film seperti Dorce Sok Akrab, Dorce Ketemu Jodoh, Mas Suka Masukin Aja, dan Hantu Biang Kerok. Dorce juga sempat membintangi sebuah sinetron berjudul Kecil-Kecil Jadi Manten.
Karir Dorce berada di puncaknya saat ia membawakan acara Dorce Show di sebuah stasiun televisi swasta. Tampil setiap hari sejak 2005 sampai 2009 membuat publik menjadi sangat akrab dengan sosoknya. Terlebih acara tersebut sangat menonjolkan sisi interaksi dari Dorce. Salah satu yang paling diingat adalah tagline acara tersebut, " Dorce show show show!"
Dorce Gamalama pernah mencatatkan namanya di Museum Rekor Indonesia. Saat itu ia mencatatkan rekor dengan meluncurkan sembilan album kaset yang terdiri dari 90 lagu dalam waktu lima bulan saja sejak November 2005-Maret 2006. Album yang melibatkan 74 artis itu menempatkan Dorce di posisi 1883 dalam daftar peraih rekor MURI.
Ada banyak nama yang digunakan sebelum terkenal sebagai Dorce Gamalama. Sebelumnya ia pernah menggunakan nama Dorce Ashadi. Nama itu kemudian berubah menjadi Dorce Urang Aring, Dorce Manice, dan Dorce Elkapeer. Ia kemudian mantap menggunakan nama Dorce Gamalama, nama yang didapatkannya karena terinspirasi oleh nama Gunung Gamalama yang ia lewati saat melakukan perjalanan untuk menyanyi di Ternate bersama Benyamin Sueb.
Dorce Gamalama adalah seniman serba bisa. Ia bisa tampil sama baiknya di berbagai bidang baik menyanyi, akting, presenting, sampai komedi. Sangat menunggu kemunculan karyanya kembali di dunia hiburan.
Segera berkarya kembali, Bunda Dorce!