© 2024 Instagram.com/@bescondgrupp_
Apa sih alasan pemilik larang foto rumah Milea di Bandung? Ada yang bilang, si pemilik rumah merasa terganggu dengan kehadiran orang-orang yang membuat konten.
Ada juga kabar yang menyebut, jika warga sekitar rumah Milea merasa tidak nyaman dan risih. Benarkah demikian?
Rumah Milea, yang dikenal sebagai salah satu ikon dalam film "Dilan 1990," telah menarik perhatian banyak penggemar dan wisatawan sejak film tersebut dirilis pada 2018 lalu. Terletak di daerah Malabar, Lengkong, Kota Bandung, rumah ini pula yang menjadi lokasi syuting film tersebut.
© 2024 Instagram.com/@bescondgrupp_
Tak ayal, rumah Milea ini dijadikan sebagai salah satu destinasi yang wajib dikunjungi oleh para penggemar film " Dilan 1990" . Banyak dari penggemar dan masyarakat luas tentunya yang ingin merasakan suasana dari kisah cinta Dilan dan Milea.
Namun, belakangan ini, rumah Milea mulai dilarang digunakan untuk berfoto kembali. Hal itu diketahui dari adanya spanduk kuning dengan huruf berwarna hitam bertuliskan " DILARANG BERPHOTO DI DEPAN RUMAH INI" yang tertempel tepat di depan rumah Milea.
Keputusan ini tentu menimbulkan tanda tanya dan perhatian bagi banyak orang, terutama penggemar film " Dilan 1990" . Terlebih, selama ini banyak pula yang menggunakan rumah Milea tersebut untuk konten di sosial media.
Lantas, mengapa pemilik rumah mengambil langkah tersebut?
Ada beberapa alasan yang diberitakan di berbagai media tentang pemilik yang kini melarang untuk berfoto di rumah Milea. Di antaranya:
Privasi Pemilik Rumah
Bagi pemilik rumah, kediamannya adalah ruang pribadi yang seharusnya terjaga. Sejak film " Dilan 1990" populer, rumah tersebut menjadi objek wisata dadakan, dan banyak penggemar ataupun wisatawan berbondong-bondong datang setiap harinya.
Sehingga, privasi pemilik dan keluarganya terganggu. Terlebih,
rumah Milea adalah properti pribadi yang masih digunakan sebagai tempat tinggal.
Pemilik rumah merasa mulai terganggu akan kenyamanan dan ketenangan. Tidak semua orang nyaman dengan perhatian publik yang berlebihan, apalagi jika itu mengganggu kehidupan sehari-hari.
Permintaan Warga Sekitar
© 2024 Instagram.com/@putriandini.31
mah yang diketahui Bernama Tin dan Penny melarang kegiatan foto-foto di rumah Milea karena adanya permintaan warga sekitar. Permintaan ini pun juga telah disetujui keduanya.
Awalnya Tin dan Penny meman mempersilahan bagi siapa saja yang ingin berfoto di rumah yang juga merupakan cagar budaya tersebut. Namun, lama kelamaan warga sekitar juga mulai terganggu akan banyaknya aktivitas di rumah tersebut.
Kedatangan para wisatawan ataupun warga yang ingin berfoto di rumah Milea juga mulai menghalangi jalan. Banyak mobil yang terpakir di sekitar, termasuk menjadikan banyak pedagang di area tersebut.
Hal ini menganggu, karena di wilayah tersebut sejatinya juga tidak diperkenankan untuk berjualan.
Pengelolaan Arus Wisatawan
Lonjakan wisatawan yang datang ke lokasi ini dapat menyebabkan keramaian yang sulit dikendalikan. Kondisi ini tidak hanya mengganggu pemilik rumah tetapi juga tetangga sekitar.
Kemacetan, kebisingan, dan peningkatan sampah adalah beberapa dampak negatif dari keramaian yang tidak terkelola dengan baik. Dengan melarang pengambilan foto, pemilik berharap bisa mengurangi jumlah wisatawan yang datang, atau setidaknya mengurangi intensitas kunjungan.
Kekhawatiran Keamanan
© 2024 Instagram.com/@yoshie_2107
Banyaknya orang yang berkumpul di depan rumah dan mengambil foto juga dapat menimbulkan kekhawatiran terkait keamanan. Meski sebagian besar pengunjung mungkin berniat baik, tidak bisa dipungkiri bahwa ada potensi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan.
Sebab, mulai banyak yang datang untuk membuat konten di depan rumah Milea namun parkir sembarangan. Menurut pemilik rumah, hal itu juga menyebabkan gangguan kses keluar masuk rumah warga yang lain.
Tak sedikit pula yang membuat area depan rumah Milea menjadi tempat nongkrong dan berisik.
Sering Terjadi Kerusakan
Rumah Milea memang dianggap sebagai obyek cagar budaya, popularitasnya membuat rumah ini menjadi bagian penting untuk dilestarikan. Sayangnya, semenjak banyak pengunjung yang datang justru merugikan bangunan tersebut.
Banyak yang datang memainkan pagar rumah tersebut, sehingga menjadi mengalami kerusakan. Ada yang suka menaiki ataupun menduduki area pagar rumah Milea tersebut. Pihaknya juga telah beberapa kali memperbaiki area tersebut.
Sehingga, pelarangan pengambilan foto di rumah Milea ini sebagai upaya pemilik untuk menjaga kondisi rumah cagar budaya golongan B tersebut tetap dalam keadaan baik dan tidak rusak oleh aktivitas wisatawan.
© 2024 Instagram.com/@lia.liuu
Sebagaimana diketahui, rumah Milea ini adalah lokasi untuk syuting film " Dilan 1990" . Rumah tersbeut booming dan menjadi incaran wisatawan setelah film tersebut rilis pada tahun 2018 lalu.
Kini, dengan keputusan pemilik rumah yang melarang adanya kegiatan berfoto di rumah Milea banyak memunculkan dua perspektif. Ada yang mendukung, namun ada juga yang menyayangkan keputusan yang diambil pemilik rumah.
Well, buat kalian yang belum sempat berkunjung dan foto-foto kini hanya bisa melihat dari jalan aja nih!
