© Instagram.com/hitmakestudios
Aliando Syarief dan Amanda Manopo baru-baru ini disatukan dalam proyek film horor berjudul Indigo. Gara-gara proyek tersebut, keduanya lantas menjadi dekat bahkan hingga sekarang.
Amanda dan Ali terlihat santai memperlihatkan keakraban mereka di depan umum. Interaksinya gemas dan beberapa kali memperlihatkan skinship, keduanya terlihat nyaman berdekatan satu sama lain.
Baru-baru ini, Amanda bahkan menceritakan kedekatannya dengan Ali yang tidak tertangkap kamera. Amanda mengaku jika Ali tidak segan-segan untuk mengungkapkan apa yang dirasakannya pada Amanda.
" Pernah nelpon gua pagi-pagi dia cuma (bilang), 'kamu lagi ngapain? Aku kangen, nih'," ujar Amanda.
Amanda mengaku ia selalu berusaha mengangkat telepon dari Aliando, meski kadang panggilan tersebut datang di waktu yang tidak terduga.
" (Ditelepon) jam tiga pagi. (Orang) udah tertidur sangat lelap dan gue mengangkat telpon itu karena gue pikir dia takutnya kenapa-kenapa, kan. Takutnya dia simpen nomor gue jadi favorit, jadi kalo ada apa-apa kan orang bisa langsung nelpon gitu, kan," ungkap aktris berusia 23 tahun ini.
Begitu tahu jika Aliando menghubunginya hanya karena kangen, Amanda langsung kesal. Ia bahkan bercanda dengan memaki-maki aktor berdarah Arab dan Minangkabau tersebut.
" Langsung gua maki-maki, 'sialan lo ya, gua lagi tidur juga. Lo ganggu gue'," lanjutnya sambil tertawa.
Meski demikian, Amanda tetap menunjukan kepeduliannya pada kondisi Aliando Syarief.
Wah, emang ada-ada aja momen lucu di persahabatan mereka..
Amanda Manopo dan Aliando Syarif disatukan dalam film horor berjudul Indigo yang telah tayang pada Oktober ini.
Film ini menceritakan tentang Zora (Amanda Manopo) yang mempunyai seorang adik bernama Ninda (Nicole Rossi) yang diketahui mengidap skizofrenia. Tapis uatu hari, seorang paranormal bernama Sekar (Sara Wijayanto) mengatakan kalau Ninda adalah seorang Indigo.
Kemampuan tersebut membuat Ninda kerap diteror kejadian mistis. Namun ternyata, Zora sendiri merupakan seorang indigo yang telah ditutup kemampuannya saat masih kecil.
menyelamatkan adiknya dari gangguan makhluk tak kasat mata, Zora harus membuka kembali kemampuannya dan menghadapi sosok-sosok dari dunia lain.
