© Freepik.com
Arti kata Syafakillah secara umum adalah mendokan kesembuhan untuk orang yang sedang sakit. Kata ini biasanya diucapkan ketika sedang menjengung saudara, kolega, ataupu teman dekat yang sedang sakit.
Bentuk lain dari kata Syafakillah ada Syafakallah, Syafahullah, Syafahallah. Semuanya memiliki maksud dan arti yang sama. Satu-satunya yang membedakan adalah objek yang hendak diberikan ucapan.
Seperti apa detailnya, mari simak ulasannya di bawah ini ya, Diazens.
© Freepik.com
Dalam budaya Islam, ungkapan doa untuk kesembuhan memiliki tempat yang sangat penting. Di antara ungkapan yang sering digunakan adalah " Syafakillah," " Syafakallah," " Syafahullah," dan " Syafahallah."
Meski terdengar mirip, setiap ungkapan ini memiliki makna dan penggunaan yang berbeda tergantung pada siapa yang menjadi objek doa. Mari kita bahas satu-satu:
© Freepik.com
Ketika seseorang mendoakan kita dengan ungkapan " Syafakillah," penting untuk memberikan tanggapan yang baik sebagai bentuk apresiasi atas doa yang diberikan. Ada beberapa cara untuk menjawab ungkapan ini, antara lain:
Jawaban dari doa kesembuhan penyakit yang dibacakan oleh orang lain juga dapat dijawab dengan Jazakumullah khairan katsiran.
Jazakumullah khairan katsiran dapat digunakan untuk orang banyak atau lebih dari satu orang, yang artinya “ Semoga Allah membalas kalian dengan kebaikan yang banyak”.
Salah satu cara menjawab doa kesembuhan yang dipanjatkan oleh orang lain, yakni dengan melafalkan Aamiin yaa rabbal'alamin.
Aamiin Ya Rabbal Alamin berarti " Kabulkanlah doa kami wahai Tuhan Semesta Alam" . Dengan begitu, doa yang dibacakan agar sembuh dari penyakit bisa dikabulkan oleh Allah SWT.
Jawaban Barakallahu Fiik memiliki arti " Semoga Allah memberkatimu." Ini adalah ucapan doa yang mendoakan agar Allah memberikan berkah kepada orang yang telah mendoakan kesembuhan bagi kita.
Ucapan ini tidak hanya menunjukkan rasa terima kasih, tetapi juga mengandung harapan agar orang tersebut mendapatkan keberkahan dalam hidupnya. Memberikan jawaban tersebut ditujukan untuk menunjukkan rasa terima kasih dan memberikan doa balasan yang baik.
© Freepik.com
Selain ungkapan " Syafakillah," ada juga beberapa doa lain yang bisa kita panjatkan untuk orang yang sedang sakit. Doa-doa ini diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW dan sering kali dibaca dalam berbagai kesempatan. Berikut beberapa doa untuk orang sakit:
" اللهم رب الناس أذهب البأس واشف أنت الشافي لا شفاء إلا شفاؤك شفاءً لا يغادر سقماً"
(Allahumma Rabban Naas, Adhibil Ba's, Washfi Antash Shaafi Laa Shifa'a Illa Shifa'uka Shifa'an Laa Yughadiru Saqama)
Artinya: " Ya Allah, Tuhan seluruh manusia, hilangkanlah kesusahan ini, sembuhkanlah. Engkaulah Penyembuh, tidak ada kesembuhan kecuali kesembuhan dari-Mu, kesembuhan yang tidak meninggalkan penyakit."
" بِسْمِ اللهِ اَللّهُمَّ إِنّي أَسْأَلُكَ شِفَاءً لاَ يُغَادِرُ سَقَماً"
(Bismillah, Allahumma Inni As'aluka Shifaa'an Laa Yughadiru Saqaman)
Artinya: " Dengan nama Allah, Ya Allah, aku memohon kepada-Mu kesembuhan yang tidak meninggalkan penyakit."
" وَأَيُّوبَ إِذْ نَادَىٰ رَبَّهُ أَنِّي مَسَّنِيَ الضُّرُّ وَأَنتَ أَرْحَمُ الرَّاحِمِينَ"
(Wa Ayyuba Idh Naadaa Rabbahu Anni Massaniyadh Durru Wa Anta Arhamur Raahimiin)
Artinya: " Dan (ingatlah kisah) Ayub, ketika ia menyeru Tuhannya, 'Sungguh, aku telah ditimpa penyakit, dan Engkau adalah Tuhan yang Maha Penyayang di antara semua penyayang."
Jadi itu ya Diazens terkait arti kata Syafakillah sebagai ungkapan doa untuk orang yang sedang sakit. Semoga dengan doa-doa ini, Allah SWT mengabulkan permohonan kita dan memberikan kesembuhan kepada mereka yang membutuhkan.
Semoga artikel ini bermanfaat buat kita semua ya, Diazens!