© Liputan6.com/Angga Yuniar
Pandemi corona telah menempatkan para tenaga medis untuk berdiri di garda paling depan dalam penanganan pasien COVID-19. Tidak sedikit tenaga medis yang kemudian gugur dalam perjuangan menyembuhkan pasien. Sudah selayaknya kita memberi apresiasi tertinggi untuk para tenaga medis.
Apa yang dilakukan oleh salah satu pasien di RSUD Panembahan Senopati, Bantul ini terlihat sederhana, namun terasa sangat berarti bagi para tenaga medis.
Dilansir dari laman Facebook RSUD Panembahan Senopati Bantul, seorang mantan pasien positif COVID-19 yang telah sembuh memberikan ungkapan cinta melalui secarik surat untuk para tenaga medis.
" Surat cinta dari dia yang telah sembuh melawan corona," tulis pihak rumah sakit dalam unggahan tersebut.
Dalam suratnya, mantan pasien itu menceritakan ketika dirinya dirawat di RSUD Panembahan Senopati selama 17 hari.
" Hei Dahlia, namamu indah tapi berada di sini sunguh tak ada yang mengharapkan. Andai aku boleh memohon, jadikan kami penghuni terakhirmu wahai Dahlia. 17 Hari dalam dekapanmu adalah pengalaman yang luar biasa," tulisnya.
Dia juga mengucapkan banyak terima kasih pada para tenaga medis yang telah berjuang membantu kesembuhannya.
" Terima kasih tak terhingga, merawat kami dengan kasih sayabg dan kelembutan," lanjutnya.
Pasien yang tidak diungkap identitasnya itu juga mendoakan agar tenaga medis di RSUD Panembahan Senopati selalu diberikan perlindungan oleh Tuhan Yang Maha Esa.
" Doa kamu, semoga tim medis Dahlia (khususnya) dan seluruh tim medis RSUD Panembahan Senopati selalu dalam lindungan-Nya, berlimpah kebahagiaan. Amin!"
Tak hanya para tenaga medis, unggahan tersebut juga menyentuh hati banyak netizen. Banyak komentar yang turut mendoakan agar para tenaga medis selalu dijaga kesehatannya selama bertugas.
Setelah ini semua berlalu, para tenaga medis akan mendapatkan tempat istimewa, tidak hanya untuk pasien yang mereka rawat namun juga untuk semua masyarakat. Semangat dan semoga selalu sehat, para petugas medis Indonesia!
