© Shutterstock.com/g/dobled
Korban meninggal dunia akibat virus corona COVID-19 kembali bertambah. Berita terakhir menyatakan bahwa Guru Besar Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan (FKKMK) UGM Iwan Dwiprahasto yang positif corona COVID-19 di Yogyakarta dinyatakan meninggal dunia pada Selasa (24/03/2020) dini hari. Mengutip dari liputan6.com, Iwan Dwiprahasto merupakan pasien kedua positif corona COVID-19 di Yogyakarta.
Mengutip dari kawalcovid19.id, tercatat sudah 49 orang yang meninggal akibat virus ini. Iwan Dwiprahasto diketahui telah masuk ke RSUP Dr Sardjito dan dirawat intensif di ruang isolasi sejak Minggu, 15 Maret lalu.
Pihak keluarga telah mengizinkan UGM dan RSUP Dr Sardjito untuk membuka identitas Iwan kepada publik pada 18 Maret lalu usai dinyatakan positif terserang virus corona COVID-19.
Pemakaman direncanakan akan digelar pada hari ini di pemakaman Sawit Sari UGM. Berkenaan dengan hal ini, para pelayat diminta untuk mendoakan dari tempat masing-masing.
Banu Hermawan, Kepala Bagian Hukum dan Humas RSUP Dr Sardjito menyatakan, " Untuk pengelolaan jenazah sampai dimasukkan ke dalam peti dilakukan oleh tim medis."
Untuk diketahui, Profesor Iwan merupakan alumnus Fakultas Kedokteran UGM 1987. Ia melanjutkan studi S2-nya di University of Newcastle, New South Wales, Australia pada 1994. Selain itu, beliau juga pernah menjalani pendidikan doktor di London School of Hygiene and Tropical Medicine Inggris pada tahun 2000.
Turut berdukacita atas meninggalnya Bapak Iwan Dwiprahasto, semoga amal ibadah beliau diterima di sisi Tuhan. Untuk keluarga yang ditinggalkan, semoga diberi kesabaran dan keteguhan hati.
Tak lupa juga kita senantiasa mendoakan, semoga penyebaran virus corona segera berakhir dan Indonesia kembali sehat seperti sedia kala. Aamiin
