© Instagram.com/evos.earl
Kejadian tak mengenakkan baru saja menimpa seorang atlet e-sport, Winda D. Lunardi alias Winda Earl.
Pasalnya, Winda Earl dikabarkan kehilangan sejumlah tabungan miliknya yang hilang saat disimpan di sebuah bank swasta. Nominalnya pun tak main-main, yakni mencapai Rp 20 miliar!
Kejadian yang menimpa Winda Earl rupanya telah bergulir sejak Mei 2020 lalu. Pada bulan tersebut, gamer yang tergabung di tim Evos itu telah menyambangi Bareskrim Polri untuk membuat aduan dugaan kejahatan perbankan.
Laporan yang dilayangkan Winda Earl kemudian diterima pada 8 Mei 2020 dengan Nomor LP/B/0239/V/2020/Bareskrim. Adapun yang menjadi pihak terlapor adalah PT Bank Maybank Indonesia dan Kepala Cabang Bank Maybank Kebayoran Arcade berinsial A.
" Saya ingin uang saya kembali, itu uang hak saya. Karena bagi saya itu uang besar. Ini tabungan masa depan," tutur Winda dalam keterangannya, Kamis (5/11) seperti dikutip dari Liputan6.com.
Kuasa Hukum Winda Earl, Joey Pattinasarany menyebut bahwa kliennya adalah nasabahh lama dari bank swasta tersebut. Winda Earl telah menabung di bank swasta itu sejak 2015.
Kejadian yang menimpa Winda Earl tak hanya memakan satu korban saja, melainkan dua rekening yang isinya turut amblas dengan total kerugian mencapai Rp 20 miliar.
" Rinciannya (tabungan) Winda Rp 15 miliar, ibunya Rp 5 miliar," terang Joey.
Kehilangan yang dialami oleh Winda Earl pertama kali diketahui pada Februari 2020. Saat itu, ibu dari Winda Earl bermaksud untuk melakukan penarikan uang. Anehnya, penarikan tak dapat dilakukan dengan alasan saldo yang tidak mencukupi.
" Pas dicek, rekening ibunya tinggal Rp 17 juta. Rekening Winda cuma sisa Rp 600 ribu," ujar Joey menjelaskan.
Winda Earl sendiri saat ini masih terus berusaha untuk mengusut kasus yang menimpa dirinya. Lewat sebuah unggahan di Instagram, Winda memohon doa dari semua orang agar permasalahan tersebut segera dapat diselesaikan.
View this post on Instagram
Semangat Winda Earl. Semoga bisa kembali mengambil alih haknya dan mendapatkan penyelesaian yang seadil mungkin.