© Instagram.com/@brendonurie
Vokalis sekaligus frontman Panic! At The Disco (P!ATD), Brendon Urie,umumkan jika band rock yang digawanginya bakal resmi bubar pada Maret mendatang.
Kabar itu ia bagikan langsung di akun resmi Instagram P!ATD pada Selasa (24/1) lalu. Kabar ini tentu membuat sejumlah fans kaget.
Menurut surat terbuka yang ia bagikan, Urie menjelaskan bahwa dirinya memilih untuk lebih berfokus pada keluarga. Sebagai informasi, Urie memang tengah menunggu kelahiran sang buah hati dan bakal menjadi seorang ayah.
" Saya akan mengakhiri bagian hidup ini dan memfokuskan energi saya untuk keluarga. Tidak akan ada lagi Panic! at The Disco," tulis Brendon Urie yang dikutip pada Kamis, (26/1/2023).
Brendon Urie kemudian mengungkap bahwa keluarga, adalah alasan utama mengambil langkah ini.
“ Kami menyimpannya sendiri selama ini, meski beberapa dari kalian mungkin sudah mendengarnya…Sarah dan aku menantikan bayi yang akan hadir secepatnya!” sambungnya.
Lebih lanjut lagi, Urie melihat masa depannya sebagai orangtua adalah sebuah perjalanan lain yang mendebarkan yang sudah lama ia nantikan.
“ Saya menantikan petualangan selanjutnya ini,” kata pentolan Panic! At The Disco tersebut.
Sebagai informasi, Panic! At The Disco merupakan grup musik rock alternative asal Summerlin, Las Vegas, Amerika Serikat, Awalnya, P!ATD adalah proyek solo Brendon Urie.
Pada 2004, dia kemudian mengajak tiga sahabat masa kecilnya, yaitu Ryan Ross (gitar), Spencer Smith (drums), dan Brent Wilson (bass).
Kerap bongkar pasang personel, Panic! At The Disco memiliki beberapa lagu hits seperti " Time to Dance" , " Death of a Bachelor" , " I Write Sins Not Tragedies" , " High Hopes" , dan " Nine in The Afternoon" yang juga menjadi tanda proyek idealis Urie selama berkarir dengan Panic! At The Disco.
Sejak pertama kali berlayar, Urie dan Panic! At The Disco telah memiliki tujuh album yang melegenda. Salah satu pencapaian tertinggi band yang terinspirasi dari The Beatles, The Zombies, dan Beach Boys ini adalah ketika album kelima mereka Death of Bachelor masuk nominasi Grammy Awards 2017 untuk kategori album rock terbaik.
Bakal bukar pada Maret 2023 mendatang, menurut situs resmi Panic! At The Disco masih memiliki tanggung jawab selama tur musim panas P!ATD terakhir di Viva Las Vengeance wilayah Eropa. Tepatnya di Paris pada 1 Maret mendatang. Sedangkan untuk UK, kota Manchester akan jadi persinggahan terakhir band ini pada 10 Maret 2023.