© 2021 Search.muz.li
Cara membuat kolase yang mudah dan simpel bisa kamu coba untuk meningkatkan kreativitas kamu. Kolase sendiri merupakan salah satu karya seni kontemporer yang bisa dibuat dengan beragam jenis bahan.
Secara umum, menurut info yang sudah dihimpun dari berbagai sumber, kolase sendiri merupakan suatu kreasi aplikasi yang dibuat dengan menggabungkan teknik melukis (lukisan tangan) dengen menempelkan sejumlah bahan-bahan tertentu.
Kolase membutuhkan detail atau rincian yang baik. Tak heran jika selama proses pembuatannya membutuhkan kesabaran tinggi dan juga keterampilan yang baik dalam memadukan, menyusun, sampai dengan menempel bahan. Sehingga bisa menjadi karya seni yang indah.
Menurut info dari Jurnal Pembelajar Universitas Negeri Makassar, kolase bisa diartikan sebagai kegiatan menyusun berbagai potongan bahan baik berupa kertas atau material lain yang ditempel pada permukaan kertas sehingga membentuk suatu gambar.
Secara istilah, kata kolase, yang dalam bahasa Inggris disebut “collage” berasal dari kata ”coller” dalam bahasa Prancis, yang berarti “merekat”.
Lebih lanjut, kolase kemudian dapat dipahami sebagai sebuah teknik seni menempel berbagai macam materi selain cat, seperti kertas, kain, kaca, logam, dan sebagainya, atau dikombinasikan dengan penggunaan cat atau teknik lainnya.
Kolase secara keseluruhan merupakan salah satu karya seni yang membutuhkan proses pembuatan yang cukup panjang. Cara membuat kolase bisa kamu mulai dengan mempersiapkan alat-alat dan juga bahan yang akan kamu gunakan.
Lebih lanjut, dalam hal teknik karya seni kolase dapat dibuat dengan teknik yang bervariasi, seperti: teknik sobek, teknik gunting, teknik potong, teknik rakit, teknik rekat, teknik jahit, teknik ikat, dan sebagainya. Teknik-tekni tersebut dapat dikombinasikan untuk membuat sebuah karya kolase.
Sebagai karya seni dua dimensi yang menggunakan berbagai bahan, kolase terdiri dari jenis-jenis yang beragam. Sebelum belajar membuat kolase, alangkah baiknya kamu mencoba memahami berbagai jenis-jenis kolase berikut ini.
Dari segi fungsi, kolase dikelompokkan menjadi dua, yaitu seni murni (fine art) dan seni pakai (applied art). Seni murni adalah suatu karya seni yang dibuat semata-mata untuk memenuhi kebutuhan artistic. Orang menciptakan karya seni murni, umumnya, untuk mengekspresikan cita rasa estetis. Dan, kebebasan berekspresi dalam seni murni sangat diutamakan.
Sedangkan, seni terapan atau seni pakai (applied art) adalah karya seni rupa yang dibuat untuk memenuhi kebutuhan praktis. Aplikasi seni terapan umumnya lebih menampilkan komposisi dengan kualitas artistic yng bersifat dekoratif.
Berdasarkan matra, jenis kolase dapat dibagi dua, yaitu kolase pada permukaan bidang dua dimensi (dwimatra) dan kolase pada permukaan bidang tiga dimensi (trimatra).
Menurut coraknya, wujud kolase dapat dibagi menjadi dua jenis, yaitu representative dan non-representatif. Representative artinya menggambarkan wujud nyata yang bentuknya masih dikenali. Sedangkan non-representatif artinya dibuat tanpa menampilkan bentuk yang nyata, bersifat abstrak, dan hanya menampilkan komposisi unsur visual yang indah.
Material (bahan) apapun dapat dimanfaatkan dalam pembuatan kolase asalkan ditata menjadi komposisi yang menarik atau unik. Berbagai material kolase tersebut akan direkatkan pada beragam jenis permukaan, seperti kayu, plastic, kertas, kaca, keramik, gerabah, karton, dan sebagainya asalkan relative rata atau memungkinkan untuk ditempeli.
Secara umum bahan baku kolase dapat dikelompokkan menjadi dua, yaitu: bahan-bahan alam (daun, ranting, bunga kering, kerang, biji-bijian, kulit, batu-batuan dan lain-lain), dan bahan-bahan bekas sintesis (plastic, seraat sintesis, logam, kertas bekas, tutup botol, bungkus permen/cokelat, kain perca dan lain-lain).
Nah itu dia ulasan cara membuat kolase yang sudah dihadirkan sama Diadona. Semoga info kali ini bermanfaat ya, selamat mencoba!