© Shutterstock.com/Kseniya0302
Siapa sih yang nggak suka terong? Mungkin sebagian dari kalian sangat suka dengan tanaman yang satu ini. Pasalnya, selain enak untuk dinikmati sebagai olahan makanan, terong juga bisa membantu dalam kesehatan tubuhmu, lho!
Nah, kalau kamu termasuk pecinta berat dari tanaman terong, alangkah baiknya kalau mencoba belajar cara menanam terong di rumah supaya lebih hemat dan bisa dijadikan hobi baru untuk dijadikan bisnis.
Tapi kalau gagal bagaimana? Tenang saja, cara menanam terong ini sangat mudah untuk diterapkan sebab pada umumnya tanaman ini bisa tumbuh di berbagai kondisi lingkungan. Untuk itu, langsung saja simak ulasan beirkut ini yang telah dilansir dari berbagai sumber.
Seperti yang diketahui, terong ungu merupakan jenis tanaman yang buahnya memiliki kandungan mineral, vitamin K, kalsium, dan bioflavonoid. Kandungan-kandungan dalam terong ungu ini diketahui sangat bermanfaat untuk mengatasi berbagai masalah kesehatan seperti mencegah diabetes, sembelit, mencegah anemia, dan masih banyak lagi.
Jadi, kalau kamy tertarik untuk memiliki kebun terong unngu di rumah, berikut beberapa langkah yang harus diperhatikan dalam cara menanam terong ungu dengan mudah dan sederhana.
Langkah pertama cara menanam terong adalah pilihlah bibit terong ungu yang unggul. Diantaranya, ukuran, bentuk, dan warna benih seragam, kadar air pada benih cukup, serta memiliki daya tumbuh di atas 75%.
Cara menanam terong selanjutnya ialah dengan mempersiapkan lahan dan media tanam. Untuk pada tahap ini, kamu bisa menggunakan tanah yang gembur, bersih dari gulma dan rumput liar.
Selain itu, kamu juga bisa memilih pot atau polybag berukuran besar supaya penyemaian bisa dilakukan dalam satu wadah yang sama.
Cara menanam terong yang ketiga adalah dengan melakukan penyemaian tanaman di pot atau polybag. Adapun dalam langkah ini, kamu bisa mengikuti teknik berikut:
- Rendam benih terong ungu ke dalam air hangat selama kurang lebih 15 menit. Sambil menunggu, campurkanlah tanah dan padi sekam, lalu aduk rata dengan cetok.
- Kemudian buatlah lubang-lubang tipis dengan jarak minimal 1 cm, lalu letakkan benih terong ungu pada lubang-lubang yang sudah dibuat.
- Cara menanam terong selanjutnya adalah tutuplah benih dengan sisa campuran tanah dan padi sekam dengan takaran yang cukup, lalu padatkan tanah dengan menepuk-nepuk secara perlahan..
- Siram bibit dengan air secukupnya dengan melakukannya secara rutin pada pagi dan sore hari. Setelah itu, letakkan di tempat yang terkena sinar matahari yang cukup.
- Tunggulah sampai bibit terong ungu berkecambah, biasanya sekitar satu bulan sebagai langkah cara menanam terong berikutnya.
Cara menanam terong berikutnya adalah dengan memindahkan bibit terong ungu saat bibit terong ungu sudah menunjukkan adanya pertumbuhan kecambah yang dipindahkan ke media tanam yang lebih besar.
Untuk itu, ada beberapa langkah yang harus dilakukan dalam pemindahan bibit terong ungu. Berikut diantaranya:
- Siapkan beberapa polybag atau pot yang sudah diberi lubang pada bagian bawah, lalu campurlah media tanah dengan pupuk kandang dan sekam.
- Selanjutnya, buatlah lubang di bagian tengahnya sedalam kurang lebih 5cm lalu angkat bibit terong ungu yang sudah berkecambah secara perlahan dari media semai sebagai langkah cara menanam terong berikutnya.
- Setelah itu, tanam bibit di lubang yang telah dibuat dan padatkan tangan dengan menepuk-nepuk secara perlahan lalu siram dengan air secukupnya secara teratur.
Setelah kamu mengetahui cara menanam terong ungu, maka pada proses berikutnya ialah kamu harus tahu bagaimana proses pemeliharaan tanaman terong ung agar menghasilkan terong ungu yang berkualitas dan menghindari dari kegagalan panen.
- Pertama, siramlah tanaman terongmu dengan teratur, yakni dua kali sehari setiap pagi dan sore hari. Setelah itu, lakukanlah pemupukan susulan, namun hindari pemberian pupuk kimia.
- Cara menanam terong selanjutnya adalah periksalah daun-daun terong ungu. Artinya, kalau ada yang terserang penyakit, segeralah untuk dipetik atau dibuang.
Kalau semua proses dalam cara menanam terong sudah dilaksanakan sesuai prosedur yang baik dan benar, maka kamu akan merasakan panen terong tepat pada waktunya atau bahkan bisa lebih cepat.
Hal ini tentunya juga dipengaruhi faktor cuaca serta kondisi sekitar media tanam. Biasanya kamu panen pada bulan ketiga atau keempat.
Namun, biasanya tanaman terong ungu ini bisa memproduksi buah secara aktif sampai sekitar usia lima hingga enam bulan. Oleh karena itu, kamu sebaiknya memanen terong ungu pada pagi hari atau sore hari, ya.
Itulah cara menanam terong di polybag atau lahan tanah yang luas dengan mudah dan sederhana. Semoga bermanfaat dan bisa menjadikan bisnis yang baik!