© Facebook.com/Primera Plana Michoacan
Budaya menyontek memang terjadi di berbagai belahan dunia. Mulai dilakukan oleh bocah SD, hingga para pencari kerja di luar sana.
Seperti yang dilakukan oleh wanita yang mengikuti ujian menjadi seorang guru di negara bagian Michoacan, Meksiko. Wanita tersebut kedapatan berbuat curang saat mengikuti ujian tersebut
Uniknya, bukan kertas dengan lipatan kecila sebagai media wanita tersebut berbuat curang. Melainkan dengan pola kutek di kukunya.
Dikutip dari Oddity Central, kecurangan di ujian ini sebenarnya sudah dirasakn oleh pihak panitia di Michoacan sejak tahap pertama ujian. Saat itu terbukti kalau beberapa peserta membeli kunci jawaban dengan harga 15.000-25.000 Peso (sekitar Rp 9-16 juta).
Walaupun masih belum terbukti, klaim tersebut diikuti dfengan hasil tes beberapa peserta yang mencengangkan. Beberapa peserta berhasil menjawab 50 pertanyaa dengan hasil yang benar semua. Beberapa lagi ada yang mendapatkan skor 99 dan 90.
Untuk mengatasinya, pihak berwenang memutuskan untuk mengulangi tes pada tanggal 21 Agustus keamrin. Dengan diulangnya ujian tersebut, ditemukan 35 wanita yang mencoba curang dengan cara yang cerdik.
Mereka menggunakan kutek untuk menuliskan kunci jawaban di kuku mereka. Pola dari motif kutek tersebut membentuk jawaban dari 100 pertanyaan pilihan ganda yang diberikan.
Polanya terdiri dari 10 titik warna berbeda di setiap kuku, sesuai dengan 100 respons dalam buklet ujian.
Ke-35 peserta ini tidak didiskualifikasi atau dilarang untuk mengikuti ujian. Mereka semua ditempatkan di sebuah tempat khusus sambil mengenakan sarung tangan buram untuk menutupi tangan mereka, atau setidaknya menutup kuku mereka dengan selotip.
Dulu pas masih sekolah, ada gak cara nyontek unik yang masih kalian ingat sampai sekarang?