© Allkpop.com Via Suara.com
Baru-baru ini terungkap bahwa CEO Ahn Sung Il dari The Givers telah melakukan kebohongan terkait data-data di resumenya. Ia telah secara terbuka mengakui bahwa dirinya telah memalsukan latar belakang akademis dan kariernya setelah menghadapi tuduhan.
Dikutip dari Allkpop (25/7), The Givers telah mengeluarkan siaran pers resmi yang menyatakan, "Kami telah mengonfirmasi adanya informasi yang salah mengenai latar belakang akademis dan karier CEO Ahn Sung Il, dan kami meminta maaf atas kebingungan yang terjadi karena hal ini."
Dilansir dari laman yoursay.suara.com (25/7), agensi The Givers menambahkan dalam siaran persnya, " Kami minta maaf karena tidak menyediakan informasi yang akurat, dan kami akan mengambil tindakan korektif."
Tuduhan mengenai latar belakang akademik dan karir CEO The Givers ini diajukan pada hari Senin (24/7). Hasil investigasi yang dilakukan oleh TV Daily menemukan bahwa resume Ahn Sung Il menyebutkan bahwa ia merupakan lulusan dari Jurusan Administrasi Bisnis di Universitas Chung-Ang.
Universitas Chung-Ang diketahui merupakan perguruan tinggi yang bergengsi di Korea Selatan. Setelah melakukan investigasi, TV Daily mengungkapkan fakta mengejutkan bahwa ternyata CEO The Givers tak ada di dalam daftar lulusan di fakultas bisnis Universitas Chung-Ang.
Dalam resumenya, Ahn Sung Il menyebutkan bahwa ia pernah menjabat sebagai CEO divisi operasional di Star Crew Entertainment, serta menjabat sebagai direktur umum di tiga anak perusahaan Blossom Entertainment, yaitu Blossom Pictures, dan Blossom Story.
Ia juga diklaim pernah menjadi direktur produksi di Warner Brothers Korea, termasuk di sub-label mereka, Batamin Entertainment. Namun, bagian pengalaman kerja dalam resumenya ini diduga juga palsu. TV Daily menghubungi Blossom Entertainment untuk mengonfirmasi karier Ahn Sung Il di sana.
Blossom Entertainment memberikan tanggapan, " Meskipun Ahn Sung Il pernah bekerja di salah satu anak perusahaan kami, itu sudah terjadi 10 tahun yang lalu, dan kami perlu melakukan verifikasi ulang terkait hal ini." Begitu juga dengan tanggapan dari pihak Warner Music Korea ketika ditanya mengenai jabatan Ahn Sung Il di sana.
TV Daily melakukan pemeriksaan ulang pada entri resumenya yang terbaru. Berdasarkan profil resmi, Ahn Sung Il diklaim telah bekerja di Beyond Music dari Januari 2020 hingga April 2023 sebagai CEO departemen hak cipta. Namun, Beyond Music membantah klaim tersebut.
Nampaknya, CEO The Givers Ahn Sung Il memang sudah lihai dalam memalsukan dokumen. Belum lama ini, ia juga diketahui memalsukan tanda tangan CEO Attrakt untuk menguasai royalti lagu Cupid yang dipopulerkan oleh FIFTY FIFTY.
Ahn Sung Il bahkan diduga dalang yang menghasut para member FIFTY FIFTY untuk keluar dan mengkhianati agensinya sendiri. Gimana nih tanggapan kamu tentang CEO The Givers Ahn Sung Il?