© Liputan6.com - Jordan Strauss/Invision/AP
Sejarah tercipta dalam ajang Grammy Awards 2021. Pada malam penghargaan tersebut, Taylor Swift berhasil memenangkan kategori Album of the Year untuk album barunya, 'Folklore'.
Raihan itu merupakan yang ketiga kalinya bagi Taylor Swift. Sebelumnya, ia sudah pernah mendapatkan penghargaan serupa pada 2010 untuk album 'Fearless' dan 2016 untuk '1989'.
Pencapaian Taylor Swift bertambah spesial karena ia berhasil mensejajarkan diri dengan nama-nama legendaris seperti Frank Sinatra, Paul Simon, dan Stevie Wonder dalam jajaran penyanyi dengan tiga Grammy Award untuk album terbaik sekaligus perempuan pertama yang mencetak rekor tersebut.
Album 'Folklore' merupakan karya yang spesial untuk Taylor Siwft. Pasalnya, ia memproduksi album tersebut di tengah masa karantina karena pandemi.
Dalam pidato kemenangannya, Taylor Swift mengucapkan banyak terima kasih untuk vokalis band Bon Iver, Justin Vernon, yang menjadi kolaborator dalam album yang rilis pada 24 Juli 2020 lalu. Keduanya bahkan mengerjakan album tanpa tatap muka sekalipun.
" Aku sangat berharap bisa bertemu denganmu suatu hari nanti," ujar Taylor Swift saat menerima penghargaan.
Dalam Grammy Awards 2021, Taylor Swift berhasil meraih penghargaan Album of the Year lewat album 'Folklore'. Ia berhasil menyisihkan nominee lain seperti Dua Lipa, Coldplay, Jacob Collier, dan Post Malone.
Selain Album of the Year, Taylor Swift juga masuk menjadi nominee dalam lima kategori lain, yakni Best Song Written for Visual Media untuk lagu 'Beautiful Ghost', Best Pop Solo Performance ('cardigan'), Best Pop Duo/Group Performance ('exile' featuring Bon Iver), Best Pop Vocal Album ('folklore'), dan Song of the Year ('cardigan').
Kendati " hanya" membawa pulang satu piala, namun ia memenangkannya di salah satu kategori paling penting. Satu kemenangan itu juga berhasil mencatatkan nama Taylor Swift dalam sejarah.