© News.com.au
Akibat pandemi corona yang kian meluas, banyak negara melakukan lockdown sebagai upaya pencegahan. Tak sedikit juga negara yang memberlakukan denda bagi siapa yang melangggar aturan itu. Salah satunya negara Prancis.
Tapi, ternyata hal itu nggak menciutkan niat pria ini. Demi mendapatkan rokok yang murah, pria Prancis yang nggak disebutkan namanya ini nekat melanggar lockdown sampai tersesat di gunung!
Dikutip dari News Australia (9/4/2020), pria tersebut ditemukan oleh polisi regional dalam keadaan lelah dan menggigil di sekitaran Pegunungan Pirenia, perbatasan alami antara negara Spanyol dan Prancis.
Menurut keterangan dari tim penyelamat, Peloton de gendarmerie de haute motagne (PGHM) di Pyrenees-Orientales, awalnya pria tersebut berangkat dari Kota Perpignan, Prancis Selatan dengan mobil, tapi ditolak oleh petugas perbatasan.
Kota Perpignan sendiri merupakan kota perbatasan di sisi Spanyol dan memang biasanya warga Prancis sering melintasinya untuk membeli rokok dengan harga yang lebih miring.
" Pria ini meninggalkan Perpignan dengan mobil, kembali ke pos pemeriksaan antara Prancis dan Spanyol saat dia ingin pergi ke La Jonquera," tulis PGHM di akun Facebook mereka.
Karena nggak dapat melewati perbatasan tersebut, akhirnya pria itu nekat pergi menuju jalur pendakian dan berharap bisa melewati perbatasan melalui pegunungan.
Ia pun berusaha mendaki sejauh 25 km dengan medan berbatu untuk sampai ke kota perbatasan La Jonquera. Tapi, sayangnya apa yang diinginkannya nggak sesuai harapan. Pria itu malah jatuh ke sungai, kemudian ke semak belukar yang membuatnya basah dan kedinginan. Karena tak kuat, akhirnya ia pun memanggil bantuan.
Alhasil, pria itu ditemukan tersesat di ketinggian Le Perthus, sebuah desa yang dekat dengan perbatasan Spanyol dan diselamatkan dengan menggunakan helikopter.
“ Kami mengingatkanmu sekali lagi. TINGGAL DI RUMAH,” tulis polisi daerah setempat dalam akun Twitter resminya.
Akibat perbuatannya, pria itu kini didenda 135 euro atau sekitar Rp. 2,4 juta karena melanggar aturan lockdown. Negara Prancis sendiri sudah memberlakukan lockdown sejak 17 Maret 2020 lalu.
Memang sebaiknya nggak melanggar aturan ya. Apalagi di tengah pandemi corona seperti sekarang. Be safe and stay at home ya.
