© Shutterstock
Waktu kecil siapa yang takut dengan mobil Jeep karena mengira akan diculik dan akan dijual lalu dipekerjakan di jalanan? Ya, kasus penculikan anak ini memang cukup mengerikan. Baik untuk orang tua si anak atau untuk anak itu sendiri. Tak jarang, kasus ini berujung pada terenggutnya nyawa korban penculikan.
Seperti yang dialami oleh gadis berusia tujuh tahun bernama Fatima Cecilia ini. Dilansir dari laman mirror.co.uk (21/2), Fatima menunggu ibunya untuk menjemputnya dari sekolah di kawasan pusat Kota Meksiko. Namun, sebelum ibunya datang, dua orang tak dikenal muncul dan menuntunya pergi dari sekolah.
Gadis malang tersebut hilang pada 11 Februari dan tubuhnya ditemukan tak bernyawa di dalam kantong sampah pada empat hari setelah laporan tersebut diproses. Mayatnya ditemukan dalam kondisi telanjang dan mengalami luka-luka di sekujur tubuhnya. Kondisi seperti habis disiksa oleh seseorang.
Setelah melakukan penyidikan, polisi berhasil menangkap dua pelaku penculikan berdasarkan rekaman cctv. Dua pelaku tersebut bernama Alberto dan Giovana. Polisi menggerebek pasangan tersebut di rumah tempat mereka tinggal.
Dalam penggerebekan tersebut polisi menemukan pakaian yang bersimbah darah milik Fatima dan juga beberapa dokumen milik orang tua Fatima. Diduga Fatima pernah bertemu dengan penculik ini karena si penculik pernah tinggal di tempat milik ibu Fatima.
Polisi setempat masih menyelidiki kasus pembunuhan terhadap gadis kecil tersebut. Para tersangka penculik juga masih ditahan untuk proses penyidikan lebih lanjut.
Kasus penculikan anak sepertinya masih sering terjadi. Oleh karena itu, jangan biarkan ini terjadi ke orang-orang terdekat kita. Bagaimana pendapatmu tentang penculikan anak ini? Share di kolom komentar, ya.