Sudah tak mengagetkan lagi, negara India adalah negara yang memiliki angka paling tinggi dalam hal pemerkosaan dan pelecehan seksual terhadap wanita. Bahkan, saat terjadi wabah virus corona, para pelaku pemerkosaan tidak henti-hentinya melakukan nafsu bejatnya.
Menurut India Times, Hal ini apesnya dialami oleh wanita berusia 40 tahun ini, ia dikabarkan diperkosa saat sedang karantina sendirian di sebuah sekolah, Duh!
Di India, pemerintah telah menetapkan kebijakan lockdown dan ini berdampak pada buruh migran yang hanya mengandalkan upah harian, alhasil, mereka harus pulang kampung dengan berjalan kaki karena tak memiliki uang yang cukup.
Tidak terkecuali wanita migran berumur 40 tahun ini. Ia dikabarkan menempuh jarak berkilo-kilo meter ke rumahnya dengan berjalan kaki. Namun, sesampainya di Kota Rajashtan, wanita itu tak tahu ke mana ia harus melanjutkan perjalanannya untuk sampai di rumah.
Saat diperjalanan, wanita yang tak disebutkan namanya ini ditemukan oleh polisi dan akhirnya di karantina sendiri di sebuah sekolahan karena dikhawatirkan ia akan membawa virus ke kampung halamannya.
Bukannya menjaga, polisi tersebut malah meninggalkan wanita ini seorang diri di sebuah sekolah sendirian. Ini membuat 3 oran pria yang tak sengaja lewat melakukan tindakan pemerkosaan terhadapnya.
“ Tiga pria lokal yang sudah memperkosa perempuan itu pada 23 April telah ditangkap dan dijebloskan ke penjara,” ucap Sharma.
Setelah ia melaporkan kejadian itu, korban langsung diamankan dan diperiksa untuk pemeriksaan swap virus corona agar bisa di pulangkan ke kampung halamannya.
Sedang, atas kecerobohan yang dilakukan anggota polisi yang melakukan karantina tanpa tanggung jawab, akhirnya anggota polisi itu diberikan hukuman berupa skors. Duh, ada-ada saja, gimana menurut kalian? Tulis di kolom komentar ya!
