© Instagram.com/@_irishbella_
Nama Ammar Zoni tidak henti-hentinya jadi sorotan banyak orang. Bukan karena prestasi atau sinetronnya disukai banyak orang, melainkan karena kasus narkoba.
Ammar Zoni kembali ditangkap polisi terkait kasus narkoba untuk yang ketiga kalinya. Ammar Zoni ditangkap pada tanggal 12 Desember 2023 di sebuah apartemen kawasan Serpong, Tangerang. Polisi juga mengamankan bukti berupa empat paket sabu serta satu paket kecil ganja.
Ditangkap untuk yang ketiga kalinya, pihak pengacara Ammar Zoni meminta untuk kliennya tersebut kembali direhab.
Kuasa hukum Ammar Zoni, Jon Mathias, mengatakan kalau pihaknya kini tengah mengajukan asesmenagar kliennya kembali mendapat rehabilitasi. Pihak Jon Mathias pun kini tengah menunggu jawaban dari permohonan tersebut.
" Sudah diajukan tadi (permohonan rehabilitasi),” ucap Jon Mathias yang dikutip dari Liputan6.
Berdasarkan pemeriksaan, Ammar Zoni positif emakai sabu dan ganja. Bahkan, sejak bebas Oktober lalu, Ammar Zoni sudah beberapa kali menggunakan narkoba.
" Pengakuan yang bersangkutan setelah bebas dalam 2 bulan ini sudah beberapa kali mengonsumsi narkoba. Memang hasil penyidikan barang itu putus di Ammar Zoni. Jadi baik ganja maupun sabu untuk dikonsumsi Ammar Zoni," ungkap Kapolres jakarta Barat, Kombes Pol M. Syahduddi.
Dalam kasus ini, Ammar Zoni masuk dalam kategori pemakai dan pecandu. Karena masuk dalam kategori tersebut, maka akan diupayakan proses rehabilitasi. Namun, proses pidana Ammar Zoni masih tetap berjalan.
" Yang bersangkutan sudah masuk kategori pemakai dan pecandu. Sehingga mungkin selain melakukan proses pidana secara hukum, juga akan dilakukan upaya-upaya untuk merehabilitasi yang bersangkutan," ucap Syahduddi.
Syahduddi mengatakan, putusan apakah Ammar Zoni direhab atau tidak tergantung dari pengadilan.
" Apabila nanti ada pertimbangan terkait AZ perlu direhab atau tidak, sepenuhnya berdasarkan hasil putusan pengadilan. Di samping proses hukum tetap dilakukan secara tuntas," terang Syahduddi.
Menurut Diazens, Ammar Zoni perlu masuk rehabilitasi lagi atau tidak nih?