Dituduh Cari Sensasi Karena Bermasalah dengan Klinik Kecantikan, Rency Milano Sampai Nangis Tersedu

Reporter : Yayuk Harini
Selasa, 28 Juli 2020 15:23
Dituduh Cari Sensasi Karena Bermasalah dengan Klinik Kecantikan, Rency Milano Sampai Nangis Tersedu
Lekas sembuh buat Rency Milano.

Baru-baru ini marak diberitakan akan dugaan kasus malpraktik yang terjadi pada artis FTV Rency Milano. Dalam sebuah video yang diunggah di kanal YouTube MOP Channel pada 26 Juli 2020 lalu, Elma Theana, adik Rency menjelaskan kronologi terjadinya peristiwa tersebut.

Merasa panik dan khawatir setelah melihat sang kakak yang mengalami demam tinggi, menggigil dan bengkak di bagian wajah, Elma segera meminta kontak klinik tersebut untuk meminta pertolongan. Namun sayang, belum ada tanggapan atau pertolongan dari pihak klinik.

1 dari 2 halaman

Sebelumnya, Rency Milano juga pernah mengalami hal yang sama, namun sudah sembuh berkat obat antibiotik. Sungguh sayang, kejadian itu terjadi lagi hingga menyebabkan ia tidak mampu beraktivitas dan syuting.

" Sebelumnya dia (Rency) udah pernah ngalamin kaya gitu, maksudnya infeksi terus sembuh dengan antibiotik" ucap Elma Theana. Elma juga mengungkapkan kalau kejadian kali ini sudah diikuti dengan perubahan wajah, ia memutuskan untuk segera ke dokter dengan pelayanan yang lebih kredibel.

2 dari 2 halaman

Rency Milano

Rency Milano hanya bisa terdiam tak mampu berbicara karena efek samping dari dugaan kasus malpraktik tersebut. Sang adik, Elmalah yang menjelaskan segala kondisi Rency saat ini. Elma pun juga menyebutkan bahwa sang kakak sering menangis.

" Sedihnya bukan karena kapok kan?" canda Elma kepada sang kakak karena mengetahui kala itu Rency yang menangis dengan mengusapkan tisu ke wajahnya.

Elma pun menyebutkan, jika kakaknya ingin mencari sensasi sensasi, maka gak mungkin membawa urusan permasalahan kesehatannya berupa menjelekkan muka di dagu.

" Kalau kakak saya mau cari sensasi sebenarnya, atau gak mau apa, gak mungkinlah jelek-jelekin muka ke dagu" ujar Elma Theana menjelaskan.

Beri Komentar