© 2023 Shutterstock.com
Zakat fitrah adalah hal yang wajib dikeluarkan oleh setiap umat Muslim pada bulan Ramadhan. Biasanya, pembayaran zakat fitrah dilakukan di pertengahan bulan Ramadhan hingga menjelang Hari Raya Idul Fitri.
Dalam pelaksanaanya, setiap umat Muslim harus membaca doa zakat fitrah. Ibadah ini berbeda dengans edekah pada umumnya, dan yang melaksanakan akan banyak memperoleh pahala.
Adapun, pembayaran zakat fitrah berupa makanan pokok sebesar satusha' (sekitar 2,7 sampai 3.0 kilogram). Di Indonesia, umat Islam menunaikan zakat fitrah dengan beras.
Dilansir dari nu.or.id, zakat fitrah wajib mulai diberlakukan pada tahun kedua Hijriyah agar setiap muslim dapat kembali ke keadaan fitrah dan suci.
Hal ini merujuk pada hadis Ibnu Umar ra, " Rasulullah SAW mewajibkan zakat fitrah pada bulan Ramadhan sebesar satu sha' kurma atau gandum untuk setiap muslim merdeka atau hamba sahaya, baik laki-laki maupun perempuan" (HR. Bukhari Muslim).
Namun, sebelum melaksanakan zakat fitrah setiap muslim harus membaca niat dan doanya.
Zakat fitrah untuk diri sendiri:
ﻧَﻮَﻳْﺖُ أَﻥْ أُﺧْﺮِﺝَ ﺯَﻛَﺎﺓَ ﺍﻟْﻔِﻄْﺮِ ﻋَﻦْ ﻧَﻔْسيْ ﻓَﺮْﺿًﺎ ِﻟﻠﻪِ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ
Nawaytu an ukhrija zakaata al-fitri ‘an nafsi fardhan lillahi ta'ala
Artinya: “ Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk diriku sendiri fardhu karena Allah Taala.”
Zakat fitrah untuk istri:
ﻧَﻮَﻳْﺖُ ﺃَﻥْ ﺃُﺧْﺮِﺝَ ﺯَﻛَﺎﺓَ ﺍﻟْﻔِﻄْﺮِﻋَﻦْ ﺯَﻭْﺟَﺘِﻲْ ﻓَﺮْﺿًﺎ ِﻟﻠﻪِ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ
Nawaytu an ukhrija zakaata al-fitri ‘an zaujati fardhan lillahi ta'ala
Artinya: “ Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk istriku fardhu karena Allah Taala.”
Niat zakat fitrah untuk anak laki – laki:
ﻧَﻮَﻳْﺖُ ﺃَﻥْ ﺃُﺧْﺮِﺝَ ﺯَﻛَﺎﺓَ ﺍﻟْﻔِﻄْﺮِ ﻋَﻦْ ﻭَﻟَﺪِﻱْ … ﻓَﺮْﺿًﺎ ﻟﻠﻪِ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ
Nawaytu an ukhrija zakaata al-fitri ‘an waladi fardhan lillahi ta'ala
Artinya: “ Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk anak laki-lakiku …… (sebutkan nama), fardhu karena Allah Taala.”
Niat zakat fitrah untuk anak perempuan:
ﻧَﻮَﻳْﺖُ ﺃَﻥْ ﺃُﺧْﺮِﺝَ ﺯَﻛَﺎﺓَ ﺍﻟْﻔِﻄْﺮِﻋَﻦْ ﺑِﻨْﺘِﻲْ ... ﻓَﺮْﺿًﺎ ِﻟﻠﻪِ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ
Nawaytu an ukhrija zakaata al-fitri ‘an binti fardhan lillahi ta'ala
Artinya: “ Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk anak perempuanku …… (sebutkan nama), fardhu karena Allah Taala.”
Niat zakat fitrah untuk diri sendiri dan keluarga:
ﻧَﻮَﻳْﺖُ ﺃَﻥْ ﺃُﺧْﺮِﺝَ ﺯَﻛَﺎﺓَ ﺍﻟْﻔِﻄْﺮِﻋَنِّيْ ﻭَﻋَﻦْ ﺟَﻤِﻴْﻊِ ﻣَﺎ تَلْزَﻣُنِيْ ﻧَﻔَﻘَﺎﺗُﻬُﻢْ ﺷَﺮْﻋًﺎ ﻓَﺮْﺿًﺎ ِﻟﻠﻪِ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ
Nawaytu an ukhrija zakaata al-fitri anni wa an jami'i ma yalzimuniy nafaqatuhum syar'an fardhan lillahi ta'ala
Artinya: “ Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk diriku dan seluruh orang yang nafkahnya menjadi tanggunganku fardhu karena Allah Taala.”
Niat zakat fitrah untuk orang yang diwakilkan:
ﻧَﻮَﻳْﺖُ ﺃَﻥْ ﺃُﺧْﺮِﺝَ ﺯَﻛَﺎﺓَ ﺍﻟْﻔِﻄْﺮِ ﻋَﻦْ (..…) ﻓَﺮْﺿًﺎ ِﻟﻠﻪِ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ
Nawaytu an ukhrija zakaata al-fitri ‘an (……) fardhan lillahi ta'ala
Artinya: “ Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk……..(sebutkan nama spesifik), fardhu karena Allah Taala.”
Doa Setelah Mengeluarkan Zakat Fitrah
Setelah proses membayar zakat fitrah, muzakki (pemberi zakat fitrah) akan dipandu pengurus untuk membaca doa. Hal ini agaribadahnya diterima Allah SWT dan mendapat pahala.
اللَّهُمَّ اجْعَلْهَا مَغْنَمًا وَلَا تَجْعَلْهَا مَغْرَمًا
Allahummaj-‘alha maghnaman wa la taj’alha maghraman
Artinya: “ Ya Allah, jadikanlah (zakatku) ini sebagai keberuntungan bagiku (untuk dunia dan akhirat) dan janganlah engkau menjadikannya sebagai denda (yang menimbulkan kegundahan di hatiku).”
Selanjutnya, muzakki juga membaca doa berikut usai membayar zakat fitrah:
ربَّنَا تَقَبَّلْ مِنَّا إِنَّكَ أَنْتَ السَّمِيعُ العَلِيمُ
Robbana taoqobbal minna innaka antassami’ul ‘alim
Artinya: “ Ya Allah, terimalah dari (zakat) kami, sesungguhnya Engkau Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui”.
Doa Penerima Zakat Fitrah
Selain muzakki, mustahik (penerima zakat fitrah) juga dianjurkan membaca doa. Meski zakat fitrah merupakan kewajiban seorang Muslim, tapi zakat juga merupakan amal baik kepada orang lain.
Karena itu bagi penerimanya dianjurkan membalas kebaikan tersebut dengan doa.
آجَرَكَ اللهُ فِيْمَا اَعْطَيْتَ، وَبَارَكَ فِيْمَا اَبْقَيْتَ وَجَعَلَهُ لَكَ طَهُوْرًا
Aajarokallaahu fiimaa a’thoita wabaaroka fiimaa abqoita waja’alahu laka thohuuron
Artinya: “ Semoga Allah memberikan pahala kepadamu pada barang yang engkau berikan (zakatkan) dan semoga Allah memberkahimu dalam harta-harta yang masih engkau sisakan dan semoga pula menjadikannya sebagai pembersih (dosa) bagimu.”
Bisa juga dengan membaca doa lain saat menerima zakat:
طَهَّرَ اللهُ قَلْبَكَ فِي قُلُوْبِ الأَبْرَارِ وَزَكَّى عَمَلَكَ فِي عَمَلِ الأَخْيَارِ وَصَلَّى عَلَى رُوْحِكَ فِي أَرْوَاحِ الشُّهَدَاءِ
Thahharallaahu qalbaka fii quluubil abraar, wa zakkaa ‘amalaka fii ‘amalil akhyaar, wa shallaa ‘alaa ruuhika fii arwaahis-syuhadaa’
Artinya: “ Semoga Allah menyucikan hatimu pada hati para hamba-Nya yang abrar. Semoga Allah bersihkan amalmu pada amal para hamba-Nya yang akhyar. Semoga Allah bershalawat untuk rohmu pada roh para hamba-Nya yang syahid.”