Dorong Kesetaraan Gender, Darya-Varia Umumkan Program Beasiswa D-STAR untuk Tingkatkan Jumlah Peneliti Wanita Berbakat

Reporter : Aditia Lestari
Rabu, 24 Juli 2024 10:43

Program beasiswa D-STAR ini diharapkan dapat memberikan kontribusi perspektif dari sisi perempuan dalam pengembangan penelitian tentang penyakit dan obat

PT Darya-Varia Laboratoria Tbk, perusahaan farmasi ternama di Indonesia, punya kabar gembira nih! Mereka meluncurkan program beasiswa bernama D-STAR (Darya-Varia Scholarship for Talented and Aspiring Researchers). Beasiswa ini khusus untuk mahasiswi jurusan Farmasi yang punya minat dan bakat di bidang penelitian.

Tahun ini, D-STAR bekerja sama dengan 4 universitas ternama di Indonesia: Institut Teknologi Bandung (ITB), Universitas Airlangga (Unair), Universitas Gadjah Mada (UGM), dan Universitas Indonesia (UI). Mahasiswi dari 4 universitas tersebut bisa mendaftar untuk beasiswa ini. Nanti, akan dipilih satu mahasiswi dari masing-masing universitas untuk mendapatkan beasiswa penelitian senilai Rp30 juta. Beasiswa ini akan membantu mereka menyelesaikan tugas akhir mereka.

Beasiswa D-STAR hadir untuk mengatasi kesenjangan gender di bidang Sains, Teknologi, Teknik, dan Matematika (STEM). Beasiswa D-STAR menjadi salah satu langkah awal untuk mewujudkan kesetaraan gender di bidang sains dan teknologi, khususnya mendorong perempuan memasuki dunia kerja.

1 dari 4 halaman

Inklusivitas Perempuan di Dunia Kerja

© Istinewa/Darya-Varia

Ian Kloer, Presiden Direktur PT Darya-Varia Laboratoria Tbk, mengatakan bahwa Darya-Varia sangat berkomitmen terhadap inklusivitas perempuan di tempat kerja, serta meningkatkan inovasi melalui penelitian.

" Kami bangga dapat meluncurkan program beasiswa D-STAR ini sebagai salah satu bentuk komitmen kami untuk mendukung inklusivitas perempuan di industri farmasi, dan Perusahaan percaya dapat mengisi defisit penetrasi tenaga kerja perempuan dalam industri, dan juga dapat mengembangkan mereka menjadi peneliti terkemuka,” ujar Ian.

Program beasiswa D-STAR bertujuan untuk meningkatkan peran perempuan dalam penelitian penyakit dan obat yang berkaitan dengan perempuan. Beasiswa ini diharapkan dapat memberikan perspektif baru dan mendorong mahasiswi calon peneliti untuk lebih aktif dan inovatif. Dengan demikian, diharapkan hambatan partisipasi perempuan di bidang STEM, seperti faktor sosial budaya dan kesempatan kerja, dapat diatasi secara bertahap.

2 dari 4 halaman

Kesempatan kepada Mahasiswi Berprestasi

© Istinewa/Darya-Varia

Dekan Fakultas Farmasi Universitas Airlangga, Prof. apt. Junaidi Khotib, SSi, M.Kes., Ph.D. menjelaskan dirinya begitu mengapresiasi program beasiswa D-STAR yang memberikan kesempatan kepada mahasiswi berprestasi dari jurusan Farmasi untuk melanjutkan minat mereka, khusunya dalam perjalanannya menjadi peneliti.

" Program ini akan mendorong perkembangan intelektual dan memperluas wawasan mahasiswi, sekaligus menghadirkan kontribusi nyata bagi pembangunan bangsa," pungkasnya.

“ Program beasiswa D-STAR ini adalah peluang yang sangat berharga bagi mahasiswi kami untuk mendapatkan dukungan dan penghargaan atas minat dan potensi mereka dalam melakukan penelitian. Kami sangat mendukung inisiatif ini karena dapat mendorong pengembangan perempuan dalam bidang STEM, khususnya di sektor Farmasi," imbuh Prof. Dr. apt. Satibi, M.Si., Dekan Fakultas Farmasi Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta.

3 dari 4 halaman

Kontribusi Positif bagi SDM Indonesia

© Istinewa/Darya-Varia

Dukungan lain juga disampaikan oleh Prof. Dr. apt. Arry Yanuar, M.Si., selaku Dekan Fakultas Farmasi (FF) Universitas Indonesia (UI). Menurutnya, program beasiswa D-STAR ini dapat memberikan kesempatan emas bagi mahasiswi Universitas Indonesia dari jurusan Farmasi untuk belajar dan fokus di sektor penelitian sehingga dapat memicu minat mereka sebagai peneliti di konteks yang lebih global seperti dunia kerja.

" Kami yakin program ini akan menjadi titik tolak penting dalam membentuk generasi penerus yang handal dan berkompeten di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi," jelasnya.

Prof. Dr. apt. Elfahmi - Wakil Dekan Bidang Akademik Sekolah Farmasi ITB juga ikut menjabarkan bahwa program beasiswa D-STAR merupakan kesempatan yang sangat berharga bagi mahasiswa untuk mengembangkan potensi akademik dan keterampilan profesional mereka.

" Kami sangat mendukung inisiatif ini dan yakin bahwa ini akan memberikan kontribusi positif bagi perkembangan sumber daya manusia Indonesia," ujarnya.

4 dari 4 halaman

Program beasiswa D-STAR yang dihelat pertama kalinya ini akan diberikan selama satu semester, yaitu dari September 2024 hingga Maret 2025. Mahasiswi penerima beasiswa D-STAR nantinya juga berkesempatan untuk melanjutkan pengalaman mereka di dunia kerja dengan masuk ke dalam program magang, terutama di divisi Research and Development Darya-Varia.