© Shutterstock
Berteman adalah salah satu upaya untuk memepermudah kehidupan. Bahkan ada pepatah yang mengatakan, banyak teman banyak rezeki. Ya intinya, sedikit banyak kehidupan akan lebih indah dan mudah jika mempunyai teman.
Tapi kehidupan tak selamanya se ramah itu. Seperti yang terjadi pada perempuan ini, ia harus mati di tangan temannya sendiri. Ia mati dikeroyok oleh temannya sendiri hanya karena cinta segitiga.
Pelakunya adalah NR dan HR, keduanya adalah perempuan pengamen jalanan. Mereka mengeroyok seorang pengamen lainnya hingga tewas karena masalah asmara.
Melansir dari laman merdeka.com, korbannya adalah ND perempuan 18 tahun. Ia mengalami luka parah di bagian kepala, sempat dilarikan ke rumah sakit sebelum akhirnya meninggal. Berdasarkan keterangan, kepala ND dipukul menggunakan kayu dan batu.
Lalu, hingga pada suatu hari, NR bersama temannya mendatangi ND dan memukulnya. ND sempat melakukan perlawanan dan sempat terjadi perkelahian.
Hingga akhirnya NR mengambil kayu dan dan batu lalu memukul kepala korban menggunakan dua barang tersebut. Melihat korban tergeletak tak sadarkan diri, ia langsung pergi dari lokasi.
Oleh orang-orang ND sempat dibawa ke rumah sakit, dan pihak rumah sakit melaporkan apa yang telah terjadi kepada korban ke pihak kepolisian. Polisi yang menerima laporan lalu melakukan penyelidikan. Hasilnya, dua orang tersangka dapat diidentifikasi dan ditangkap tanpa perlawanan.
Sudahlah, jangan bertindak ceroboh apalagi yang mengakibatkan hilangnya nyawa seseorang hanya karena masalah yang bisa diselesaikan dengan kepala dingin.