© Edition.cnn.com
Evelyn Yang telah mengungkapkan hal yang mengejutkan kepada publik. Hal ini mengenai pelecehan seksual yang pernah dia alami dulu ketika hamil. Evelyn Yang adalah istri dari Andrew Yang, salah seorang kandidat presiden Amerika Serikat.
Dilansir dari laman CNN World (17/01), Evelyn Yang menceritakan tentang pelecehan seksual yang pernah dia alami. Berawal pada tahun 2012 ketika Evelyn hamil anaknya yang pertama. Dia menemukan seorang dokter kandungan yang memiliki reputasi yang baik dan bekerja di sebuah fasilitas medis terkenal di dunia yaitu di Universitas Columbia. Dokter itu bernama Dr. Robert Hadden.
Awalnya konsultasi kehamilan itu berjalan biasa saja sampai Hadden mulai menanyakan hal-hal yang tidak pantas seperti aktivitas seksualnya dengan suami yang tidak terkait dengan kehamilannya. Evelyn menduga bahwa dokter itu hanya ingin mendengar dia menceritakan hal-hal seputar seks.
Meski Evelyn mulai merasa aneh dengan sang dokter, dia tetap mencoba berpikiran positif untuk kesehatan bayi yang ada dalam kandungannya. Evelyn makin sering melakukan pemeriksaan dan prosesnya pun makin lama. Namun, saat Evelyn hamil tujuh bulan, Hadden melakukan hal yang tak pernah dia duga sebelumnya.
Saat itu Evelyn berada di ruang pemeriksaan, dia sudah berpakaian dan akan beranjak dari ruangan itu. Namun, Hadden menahannya dengan membuat alasan bahwa sepertinya Evelyn harus melakukan operasi sesar. Evelyn pun diminta untuk membuka pakaiannya agar si dokter bisa memeriksanya secara internal. Namun, yang dilakukan dokter itu malah memerkosa Evelyn.
Evelyn terlalu terkejut dengan yang sedang terjadi pada dirinya. Dia hanya membeku dan tak berbuat apa pun. Setelah selesai melakukan pelecehan seksual itu, Hadden pergi dari ruangan tersebut.
Meski mengalami trauma dan harus mencari dokter baru, Evelyn menyimpan semua sendiri dan tak menceritakan pada suami atau keluarganya. Dia takut suaminya akan menyalahkan dirinya sendiri yang tak bisa menemani Evelyn saat dia memeriksakan kandungannya.
Beberapa bulan setelah kelahiran anaknya, dia melihat di sebuah surat kabar berita tentang Hadden. Ternyata ada wanita lain yang melaporkan Hadden atas kasus pemerkosaan. Evelyn pun memutuskan menceritakan apa yang dia alami kepada suaminya. Evelyn mengajukan tuntutan pada Hadden atas apa yang sudah dilakukan padanya. Namun, pengacara Hadden membantah tuduhan tersebut.
Akhirnya pada tahun 2016, kantor kejaksaan Manhattan menyetujui kesepakatan pembelaan dengan Hadden. Hadden kehilangan lisensi medinya, tetapi dia tidak masuk penjara. Bagaimana pendapatmu tentang kasus yang dilakukan oleh Hadden ini?
