© Medium.com
Baru-baru ini di Malang, Jawa Timur, sedang ramai menjadi perbincangan seorang pria yang banyak mengelabui gadis-gadis untuk diajak berhubungan intim. Para warganet berbondong-bondong untuk menyerang pria tersebut walaupun hanya sekedar lewat media sosial.
Hujatan serta komentar negatif banyak beterbangan menuju akun Twitter pria tersebut.
Pria tersebut mencari mangsanya lewat media sosial. Dia menggunakan akun alter agar identitasnya tidak diketahui. Apa sih akun alter tersebut?
Akun alter bukanlah fenomena yang baru di media sosial. Sejak zaman Facebook ada, tren akun alter sudah berkembang. Hanya saja akhir-akhir di media sosial Twitter lebih banyak bermunculan akun alter.
Akun alter merupakan sisi atau identitas lain dari seseorang. Sesuai dengan artinya, alter berarti mengubah karakter atau komposisi dengan cara yang kecil namun berdapampak besar. Media dari akun alter tentu saja adalah media sosial.
Pada awalnya, munculnya aku alter diawali dengan keresahan para pengguna media sosial. Dengan fungsi media sosial untuk berinteraksi dengan orang lain secara luas dan memamerkan aktivitas sehari-hari, banyak orang tidak bisa menjadi dirinya sendiri di platform tersebut.
Mungkin mereka menghindari banyak pertanyaan ataupun cibiran di media sosial ketika mereka memperlihatkan jati diri yang sebenarnya di dunia maya. Maka dari itu, tidak heran muncullah tren akun alter di media sosial.
Mulanya, tren akun alter diisi dengan konten tentang hobi, kesenangan, opini seseorang, dan masih banyak lagi. Ada yang memamerkan hasil foto dari hobi motretnya, memposting puisi buatan sendiri, ataupun hanya sekedar menyampaikan keresahan di media sosial.
Menggunakan akun alter juga dapat memudahkan kamu menemukan circle yang cocok. Kamu bisa dengan mudah menemukan beberapa individu yang sepemaham dengan apa yang kamu sukai atau yakini. Dengan begitu kamu tidak perlu khawatir akan terjadi penolakan atau hujatan atas apa yang kamu senangi.
Tetapi, seiring waktu dan zaman yang bergerak maju, fungsi dari akun alter menjadi bergeser. Banyak orang-orang yang sengaja membuat akun alter dengan niat yang tidak baik.
Mulai dari menyebarkan hoaks, prostitusi online, atau untuk menghina dan menghujat seseorang di media sosial. Dengan maraknya hal-hal tersebut di media sosial saat ini, menjadikan platform tersebut berisikan konten-konten negatif.
Bahkan, para akun alter tersebut memiliki " wadah" tersendiri untuk saling bertukar informasi. Di media sosial Twitter, banyak bermunculan akun alter base. Di akun alter base inilah " wadah" para akun alter berkumpul.
Pria di Malang mendapatkan kenalan gadis dunia maya tersebut dari akun alter base ini. Berawal dari mempromosikan diri di alter base, pria tersebut akan dengan mudah menggaet gadis-gadis untuk diajak berhubungan intim.
Banyak juga orang-orang yang memanfaatkan akun alter untuk prostitusi online. Bahkan akun tersebut secara terang-terangan menuliskan tarif dan domisili di bio mereka.
Akun alter memiliki dua sisi yang berbeda, sisi positif dan negatif. Maka dari itu, seseorang sepatutnya harus bijaksana dalam menggunakan media sosial.
Apakah kamu juga memiliki akun alter? Tulis komentarmu di bawah ya.