© Reproductivehealthgroup.co.uk
Banyak arkeolog yang mencari fosil-fosil hewan purba di berbagai tempat. Namun, ternyata tidak hanya hewan purba lho yang memiliki fosil.
Ternyata sperma juga bisa memiliki bventuk fosilnya lho. Dan, fosil tersebut baru saja di temukan di Myanmar.
Telah ditemukan sperma tertua di dunia yang berusia 100 juta tahun di Myanmar.
Dikutip dari Sky News, Para peneliti menemukan sebuah fosil sperma yang telah berbentuk batu di Myanmar. Sperma tersebut dikabarkan berada di dalam hewan bercangkan keras yang tergulung getah kayu semasa hidupnya.
Sel-sel perma tersebut diyakini memiliki usia yang lebih tua daripada spesiman hewan purba yang selama ini telah ditemukan.
" Belum ada sperma lain yang telah ditemukan dan setua spesimen satu ini," ucap kesimpulan para peneliti yang diterbitkan pada jurnal Proceedings of the Royal Society B.
Sel perma ini termasuk dalam kategori raksasa yang hingga kini masih dapat ditemukan di zooplankton jenis udang-udangan (ostracoda).
Menurut para ilmuwan, ostracoda modern dapat menghasilkan sperma dengan ukuran yang empat kali lebih besar dari ukurannya.
Tentu saja hal ini sangat berbeda dengan mamalia yang menghasilkan sperma dengan ukuran yang lebih kecil.
Para peneliti mengatakan kalau fosil sperma tersebut setelah dipantau, diukur dengan rasio manusia, ukurannya mencapai tujuh meter lho.
Wah sperma segede itu punya siapa ya? Kira-kira bentuk hewannya kayak apa ya gaes?
