Hidup Miskin di Tengah Kebun, Mbah Saliyem Jadi Korban Bantuan Salah Sasaran

Reporter : Prisma Difta
Senin, 11 Mei 2020 15:27
Hidup Miskin di Tengah Kebun, Mbah Saliyem Jadi Korban Bantuan Salah Sasaran
Kasihan banget ya!

Pandemi Virus Corona membuat banyak masyarakat kehilangan pekerjaannya, banyak dari mereka yang tidak bisa makan hingga bertahan hidup karena ekonomi yang menurun. Hal ini pun juga dialami oleh Mbah Saliyem seorang lansia miskin yang hidup tak layak.

Dilansir dari Liputan6.com pada Kamis (7/5), Mbah Saliyem telah menghuni gubuk pinjaman tetangga itu selama bertahun-tahun. Letak gubuk itu berada di tengah kebun dan hanya memiliki luas 3x4 meter.

 

1 dari 2 halaman

Kondisi gubuknya pun memprihatinkan. Lantainya beralaskan tanah yang cenderung becek. Sinar matahari sinar menembus masuk ke dalam rumah melalui lubang atap yang bolong.

Mbah Saliyem

Untuk memberikan sekat antara tiap bagian rumah, Mbah Saliyem hanya memanfaatkan kain bekas yang sudah sobek dan compang-camping. Kain sobek itu membatasi kamarnya dengan bagian dapur di gubuknya itu.

Kepala Desa Kunir Kecamatan Dempet, Demak, M Romli mengaku prihatin atas kondisi yang dialami Mbah Saliyem. Ia menyayangkan bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) di desanya tak tepat sasaran.

 

2 dari 2 halaman

Mbah Saliyem

Banyak keluarga yang dinilai mampu malah menerima bantuan, sementara para lansia seperti Mbah Saliyem tidak mendapatkan fasilitas apa-apa. Namun pihaknya tetap mengajukan bantuan untuk Mbah Saliyem.

“ Mbah Saliyem sudah diajukan usulan untuk Rumah Tangga Tak Layak Huni (RTLH). Mudah-mudahan segera dapat,” ujar Romli dilansir dari Liputan6.com 

Meskipun keadaannya sangat sulit, Mbah Saliyem tetap menjalankan puasa seperti lainnya. Kalau sedang sakit atau membutuhkan beras, Mbah Saliyem tak jadi cengeng. Dia langsung pergi ke perangkat desa untuk meminta bantuan secara pribadi.

Duh, kasihan banget, semoga lekas mendapatkan bantuan susulan ya. Gimana menurut kalian? Tulis pendapatmu di kolom komentar ya!

 

Beri Komentar