© Instagram.com/@gadiiing
Nama Gempita Nora Marten dan Gading Marten memang sedang menjadi sorotan. Pasca kasus video 19 detik Gisella Anastasia, nama Gading Marten dan Gempi justru menjadi sorotan publik.
Menghindari sorotan publik, kabarnya Gempi menginginkan untuk tinggal di Bali. Bener gak, ya?
Sebelumnya, Gading Marten mengungkapkan jika dirinya memang sangat menghindari pemberitaan-pemberitaan media setelah perpisahannya dengan Gisel. Itulah yang menjadi alasan anak dari Roy Marten ini jarang mengambil job TV.
" Iya takutnya gitu, gue menghindari yang kayak gitu-gitu. Jadi daripada setiap yang kita omongin jatuhnya salah, jatuhnya dibikin bercandaan, jatuhnya menyudutkan orang-orang tertentu. Jadi mendingan gue ngerem, gue cari kerjaan di tempat lain. Film, kalau film kan bener-bener konsentrasi di situ, gak peduli dengan berita sekitar, kan" ungkap Gading.
Karena alasan itulah juga yang membuat Gading berpikir untuk pindah rumah. Pasalnya, kini Gading lebih sering tinggal bersama Gempi dan tak ingin anaknya banyak mendapat sorotan media. Gempi pun mengungkapkan jika dirinya sangat meenginginkan untuk pindah ke Bali.
" Tahun ini mulai mikir. Terus kan, sering sama Gempi, nih. Kemarin liburan ke Bali juga. Terus dia bilang 'Pah kayaknya aku pengin tinggal di Bali, deh', kata Gading.
Gempi pun mengatakan jika dirinya sangat menginginkan untuk tinggal di Bali setelah liburan ke pulau dewata beberapa waktu lalu.
" Kan kita cuma 8 hari 'Pah boleh gak aku 100 hari di sini?'. Dia suka banget sama Bali. Terus yaudah, gimana kalau misalnya papa nabung papa beli rumah di Bali," terang Gading.
Ternyata, rencana pindah rumah ini bukan baru saja direncanakan oleh Gading. Sebelumnya, ia sudah mengatakan jika memang hendak pindah rumah. Namun, Gempi kini lebih menginginkan tinggal di Bali.
" Emang rencananya itu udah ada rencana mau pindah rumah. Jadi gue bilang ke Gempi 'syaratnya cuma dua nih, Gem, beli rumah baru (di Jakarta) atau punya rumah baru di Bali. Yang pertama papa work hard, yang kedua Gempi pray hard. Biar Gempi yang doa, papanya yang kerja," kata Gading.
