© Wp.com
Perkara siapa yang harus bayar sewaktu kencan sampai saat ini masih jadi perdebatan. Meski begitu, nggak sedikit juga pasangan yang memilih untuk membayar sendiri-sendiri makanannya saat kencan.
Soal membayar makanan sewaktu kencan ini, belakangan seorang wanita curhat tentang sikap sang pacar di media sosial. Siapa sangka, sikap pacar yang sudah dikencaninya selama 3 bulan itu bikin elus dada.
Dikutip dari Mothership, ia dan sang pacar sudah tiga bulan pacaran. Selama ini, mereka memang memilih buat membayar sendiri-sendiri makanan saat kencan.
Suatu hari, pasangan ini pergi makan di sebuah restoran yang menjual dumpling. Sang pacar memesan 15 dumpling sementara wanita ini memilih memesan makanan yang berbeda.
Saat keduanya makan, sang pacar menawari wanita ini apakah ia mau mencicipi dumpling miliknya. Wanita ini pun setuju dan memakan dua dumpling milik pacarnya.
Semuanya berjalan baik-baik saja sampai tiba waktunya membayar makanan. Di kasir, siapa sangka sang pacar meminta wanita ini membayar biaya tambahan sebesar S$ 0,76 atau sekitar Rp. 8 ribu karena sudah memakan dua dumpling-nya.
Meski sempat sedikit terkejut, wanita ini akhirnya membayar " biaya tamabahan" itu. Dalam unggahan di media sosialnya, wanita ini mengaku sempat terkejut dengan sikap sang pacar mengingat fakta bahwa pacarnya lah yang menawari makanan itu duluan.
Meski wanita ini nggak mempermasalahkan soal biaya ekstra yang harus ia keluarkan, tapi ia tetap merasa " aneh" jauh di lubuk hatinya yang paling dalam soal sikap sang pacar.
Kisah kencan wanita ini pun mendapat banyak tanggapan beragam dari netizen. Bahkan, ada juga lho netizen yang menyarankan agar wanita ini meninggalkan saja pacarnya yang bisa dibilang pelit itu.
" Belikan satu paket berisi 100 pangsit beku buatnya, lalu langsung buang ke arah dia," komentar seorang netizen.
" Makan dumpling benar-benar cara paling efisien buat menguji hubunganmu," tulis netizen lainnya.
Bisa membawa hubungan sampai ke pernikahan pastinya jadi harapan banyak pasangan. Apalagi, bila keduanya sudah berpacaran selama bertahun-tahun. Pasti ada rasa keinginan buat " menghalalkan" hubungan.
Begitu juga yang dirasakan seorang wanita asal Zambia bernama Gertrude Ngoma ini. Ia berharap sang kekasih yang sudah dipacarinya selama delapan tahun segera melamar. Tapi, sepertinya wanita ini sudah hilang kesabaran dan pilih menggugat pacarnya sendiri ke pengadilan!
Dikutip dari Ladbible, Gertrude Ngoma sudah pacaran dengan sang kekasih, Herbert Salaliki selama delapan tahun. Bahkan, sang pacar berjanji bakal menikahinya.
Tapi, nyatanya penantiannya nggak kunjung berakhir. Karena sudah muak menunggu terlalu lama, Gertrude akhirnya memutuskan menggugat pacarnya sendiri ke pengadilan untuk menjelaskan rencana masa depannya.
Wanita berusia 28 tahun ini mengatakan pada pengadilan Zambia bahwa ia merasa pacarnya nggak serius dengan hubungan mereka.
" Ia (Herbert) tak pernah serius, itulah mengapa aku menggugatnya ke pengadilan karena aku pantas mengetahui rencana ke depan dan masa depan kami," ucap Gertrude.
Sebenarnya, Gertrude dan Herbert sudah punya anak, bahkan sudah mengatur pembayaran mas kawin mereka. Hanya saja keduanya masih belum punya cukup uang untuk biaya pernikahan.
Herbert juga buka suara di pengadilan dan mengatakan bahwa sang kekasih nggak memberinya perhatian yang menurutnya pantas ia terima. Hal itulah yang akhirnya membuat pria ini jadi menahan diri buat melamar Gertrude.
Tapi, karena pasangan ini masih belum menikah, pengadilan Zambia pun nggak bisa berbuat banyak. Hakim yang memimpin kasus itu memutuskan bahwa keduanya harus berusaha untuk mendamaikan perbedaan mereka di luar pengadilan.
Duh, perhitungan banget pacarnya ya. Kalau kamu, pernah ngalamin hal serupa juga nggak waktu kencan bareng doi?