© Instagram/TNI Via Kompas.com
Istri Moeldoko, yakni Koesni Harningsih, meninggal dunia pada 12 Maret 2023 di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Soebroto, Jakarta. Ia mengembuskan nafas terakhir pada pukul 04.49 WIB.
Kabar meninggalnya Sriyono Moelyadi mengejutkan banyak pihak, termasuk para penggemar dan pengikut Moeldoko yang notabene adalah tokoh militer dan politikus Indonesia.
Mendiang Koesni Harningsih istri Moeldoko dikenal sebagai sosok yang selalu mendampingi Moeldoko dalam setiap kesempatan, baik dalam karier militer maupun politik.
Dilansir dari laman kompas.com (13/3), Koesni Harningsih, lahir pada tahun 1960 dan menikah dengan Moeldoko pada tahun 1985. Pasangan tersebut dianugerahi dua orang anak, yakni Randy Bimantara dan Joanina Rachma.
Koesni Harningsih tak hanya menjadi istri Moeldoko yang notabenenya adalah pejabat tinggi negara, namun mendiang juga memiliki karir dan pengabdian yang luar biasa.
Selama periode 4 Juni 2013 hingga 8 Juni 2015, Koesni Harningsih menjabat sebagai Ketua Umum Dharma Pertiwi. Informasi ini disampaikan melalui akun Instagram resmi Pusat Penerangan Tentara Nasional Indonesia (Puspen TNI) dengan username @puspentni.
Tugas dan tanggung jawab ini diberikan kepada Koesni Harningsih oleh Tetty Agus Suhartono pada tahun 2013. Ketika itu, Koesni Harningsih menyadari bahwa menjalankan tugas Dharma Pertiwi untuk menciptakan kondisi masyarakat dan keluarga besar TNI yang harmonis bukanlah pekerjaan yang mudah.
Oleh karena itu, sebagai Ketua Umum Dharma Pertiwi, ia berharap agar seluruh pengurus organisasi dapat bekerja sama dengan lebih giat lagi. Pada tahun 2015, Koesni Harningsih kemudian memberikan tugas dan tanggung jawab sebagai Ketua Umum Dharma Pertiwi kepada Nenny Gatot Nurmantyo.
Istri Moeldoko, Koesni Harningsih, dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Bahagia, Tangerang Selatan dengan upacara yang dipimpin oleh Kepala Pemakaman Garnisun 1 Jakarta, Letkol Sony Adi.
Pada acara pemakaman di TMP Bahagia pada hari Minggu, Moeldoko menyampaikan terima kasih yang setinggi-tingginya atas nama keluarganya kepada Panglima dan Pangdam Jaya yang telah menyelenggarakan upacara militer untuk istrinya.