© Shutterstock
Orang kalau sudah buta dengan nafsu, perlakuan kejinya semakin menjadi. Seperti yang terjadi di Talang Neki Kampung Karang Umpu, Kecamatan Blambangan Umpu, Kabupaten Way Kanan, Lampung ini. Karena ditolak istri berhubungan badan, melansir dari Detik.com, KW (20) tega membunuh anak kandungnya sendiri yang masih bayi berumur 41 hari.
Pada malam hari sekitar pukul 22.00 WIB, saat itu KW sedang merokok, tapi sambil menciumi anaknya yang masih bayi itu. Sang istri pun menegurnya ketika mengetahui hal ini.
" Saat itu ibu korban sedang membersihkan ikan kemudian KW yang sedang mencium anak kandungnya yang masih bayi, dikarenakan KW sedang merokok jadi ibu korban menegurnya," kata Kapolres Way Kanan AKBP Binsar Manurung.
Tak terima, KW pun mencekik bayinya hingga menangis. Istrinya pun langsung merebut anakknya itu dan memberikannya ASI.
Namun tak lama kemudian, KW mengajak sang istri untuk berhubungan badan. Istrinya pada saat itu sedang nifas, jadi ia pun menolak ajakan hubungan badan tersebut.
Cekcok, KW tak terima dan malah beringas. Ia pun memukuli sang istri, bahkan anaknya yang masih bayi itu pun juga ikut dipukuli.
" Tak hanya itu. KW juga memukul istri dan anaknya dari belakang, hingga bagian kepala anaknya. Kemudian ibu korban berusaha berlari keluar rumah untuk meminta pertolongan namun di saat itu kaki anaknya ditarik oleh tersangka, bukannya sadar dan berhenti KW masih memukuli anaknya berulang ulang," jelas Binsar.
Sang istri pun berusaha meminta suaminya berhenti dan meletakan anaknya di lantir. Namun, si bayi meninggal dunia tak lama setelah itu.
Kini, KW sudah ditangkap oleh pihak kepolisian setempat. Ia terjerat ancaman 15 tahun penjara. Huh, keji banget!