© Youtube.com/kyliejenner
Anggota termuda dari keluarga Kardashian ini rupanya tak pernah lepas dari kontroversi. Beberapa waktu belakangan, berhembus kabar bahwa Kylie akan melepas statusnya sebagai CEO dari Kylie Cosmetics, sekaligus menjual sahamnya yang hampir bernilai Rp 8,4 Triliun atau sekitar 51% dari total saham yang ada.
Bisnis kosmetik yang telah dirintisnya sejak tahun 2015, membuatnya menjadi miliuner termuda. Bahkan menggeser posisi Mark Zuckerberg, pendiri dan CEO Facebook. Di usia 18 tahun, Kylie membangun sebuah bisnis kosmetik dengan produk pertama yang dikeluarkan berupa lipstick. Tanpa diduga, bisnis ini berhasil melejit dan membuatnya memiliki kekayaan hampir Rp 14,1 Trilun.
Setelah hampir 5 tahun berselang, Kylie mengambil sebuah keputusan mengejutkan, di mana ia berencana menjual sahamnya yang bernilai Rp 8,4 Triliun sekaligus mundur dari posisinya sebagai CEO Kylie Cosmetic. Dilansir dari CNBC (11/01), saham milik Kylie akan diakuisisi oleh Coty Inc. Coty Inc sendiri merupakan perusahaan kosmetik raksasa yang membawahi 77 brang ternama di dunia, seperti Bourjois, Rimmel, Wela, Covergirl, dan sederet brand kosmetik lainnya.
Kylie dan Coty telah sepakat untuk menunjuk CEO baru, yakni Christoph Honnefolder. Selanjutnya, Coty Inc akan membantu Kylie Cosmetics dan Kylie Skin untuk mengembangkan sayap bisnisnya. Hal ini dimaksudkan agar produk yang dikeluarkan bisa merambah pasar di negara-negara lain di luar Amerika.
Sekalipun Kylie melepas statusnya sebagai CEO, namun ia tetap didaulat untuk memimpin perusahaan di bidang kreatif, produk, dan komunikasi.
Jadi bagaimana pendapatmu? Apakah keputusan yang diambil Kylie sudah tepat? Bagikan pendapatmu di kolom komentar, ya!
