© Unsplash/ Cathrynlavery
Tahu nggak sih, jenis-jenis majas ada beragam loh! Buat kamu yang suka menulis, penting banget nih buat kenalan sama majas. Soalnya dengan mengenal majas, gaya bahasamu akan semakin menarik. Bahkan kesan yang ditimbulkan akan lebih mendalam.
Majas sendiri merupakan salah satu bentuk karya sastra yang khas, karena memadukan kejujuran, kesopanan dan penuturan yang manis. Bisa diartikan bahwa majas adalah salah satu bentuk gaya bahasa yang bisa digunakan untuk mendapat suasana dalam kalimat agar semakin hidup.
Majas bisa menjadi alat untuk ungkapan yang bernyawa dalam sebuah kalimat. Penasaran kan kayak gimana jenis-jenis majas dan contohnya? Scroll down ya, Diazens!
Sesuai dengan namanya, yang pertama kita akan bahas majas perbandingan di mana membandingkan suatu hal. Jenis-jenis majas perbandingan pun ada beragam.
Majas hiperbola ini bisa dibilang yang paling sering muncul. Majas ini digunakan untuk mengungkapkan suatu hal secara berlebihan.
Contoh:
- Seribu kota kulalui demi mencari sang pujaan hati.
- Dentumannya menggelegar membelah angkasa.
Jenis-jenis majas perbandingan lainnya adalah metanomia. Majas ini digunakan untuk menyandingkan istilah yang mengacu pada benda umum berkaitan, biasanya sebuah merk dagang.
Contoh:
- Kalau kamu haus ya minum Aqua saja (Aqua = air mineral).
- Ayah menyuruhku membeli sebatang Djarum Coklat di warung (Djarum Coklat = rokok).
Nah, kalau majas eufimisme ini digunakan untuk mengganti kata-kata yang kurang baik menjadi lebih halus. Tapi tetap saja dalam perbandingan ya.
Contoh:
- Banyak sekali tuna wisma yang dijumpai di lampu merah (Tuna Wisma
= gelandangan).
- Ibu Sri mulai menjadi asisten rumah tangga di keluargaku sejak minggu ini (asisten rumah tangga = pembantu).
Ini nih, majas yang digunakan untuk menyandingkan objek dengan kata kiasan.
Contoh:
- Perpisahan adalah upacara menyambut hari-hari penuh rindu.
- Otak kita ibarat pisau, jika diasah akan semakin tajam menerima hal baru. Namun, jika dibiarkan akan tumpul berkarat.
Majas ini digunakan untuk membandingkan suatu aktivitas dengan ungkapan yang berupa kiasaan.
-Kulitnya seputih salju.
-Anak kecil itu menangis bagaikan anak ayam kehilangan induknya.
Buat jenis-jenis majas perbandingan yang berbentuk personfikasi ini fungsinya menggantikan benda mati seolah menjadi benda hidup.
-Udara segar di pegunungan berhias rerumputan yang bergoyang.
-Desikan pohon bambu berbisik saat angin menerpanya.
Majas metafora membandingkan dua hal yang berbeda dengan analogi atau perumpamaan.
Contoh:
- Joni dikenal sebagai kutu buku di kelasnya.
- Amira menjadi anak emas kedua orangtuanya dibanding sang kakak.
Kalau di majas asosiasi, membandingkan dua objek yang berbeda namun disamakan dengan penggunaan kata sambung, seperti bak, bagaikan dan lain-lain.
- Kedua anak itu bagaikan pinang dibelah dua, padahal bukan saudara.
- Meskipun Ani dan Ara anak kembar, sifat keduanya bagaikan langit dan bumi.
Majas ini berisi perbandingan antara manusia dan sikap makhluk hidup lainnya.
Contoh:
- Karena sikapnya sendiri, Tara menjadi buah bibir di kelasnya (menjadi bahan omongan orang lain).
- Demi mencukupi kebutuhannya sehari-hari, ia harus banting tulang di kota rantau (bekerja keras).
Selain majas perbandingan, ada juga majas pertentangan. Majas ini menggunakan gaya bahasa kiasan untuk menyatakan pertentangan dari maksud sebenarnya. Jenis-jenis majas pertentangan pun ada beragam.
Jenis-jenis majas pertentangan yang pertama adalah paradoks. Majas ini terllihat seolah-olah ada pertentangannya.
Contoh:
- Roni merasa kesepian meski berada di keramaian acara pesta temannya.
- Meski cuaca di luar panas, tapi pikiran harus tetap dingin.
Kalau majas litotes kalimat berisi ungkapan merendahkan diri padahal kenyataannya justru kebalikannya.
Contoh:
- Silakan mampir ke gubuk sederhana kami ini (padahal gubuk di sini mewakili rumah).
- Maaf ya, jamuan di rumah kami hanya seadanya saja (padahal ada berbagai macam jamuan yang disajikan).
Majas antitesis enggunakan kata yang dipadukan namun memiliki arti bertentangan.
Contoh:
- Hukum di Indonesia harus belaku adil, tak peduli kaya-miskin.
= Harga cabai naik-turun semenjak musim kemarau.
Majas pertentangan yang terakhir adalah kontradiksi interminus. Majas ini berguna untuk menyangkal sebuah pernyataan yang disebutkan sebelumnya. Ciri khas dari majas ini biasa terdapat kata konjungsi, seperti hanya saja atau kecuali.
Contoh:
- Paman baru saja berkunjung ke rumah membawa semua jenis buah-buahan dari desa, kecuali jeruk yang gagal panen.
- Lomba menggambar itu bisa diikuti semua siswa, kecuali yang tangannya kidal.
Jadi, itu tadi jenis-jenis majas perbandingan dan pertentangan yang bisa membantu gaya kepenulisanmu makin menarik. Selamat mencoba, Diazens! Baca Juga: Macam-Macam Majas Perbandingan dan Contohnya, Asiknya Inget-Inget Lagi Pelajaran Masa Sekolah Macam-Macam Majas Lengkap, Ada yang Ampuh Bikin Si Dia Melting Lho! Jenis-Jenin Pantun dan Contohnya yang Bisa Jadi Bahan Buat Gombalin Gebetanmu Ciri-Ciri Pantun Berkait, Jenaka, Pengertian dan Contohnya Ciri-Ciri Puisi Lama dan Baru, Jenis dan Contoh Puisi Mantra
